Apa Itu Skibidi Toilet dan Mengapa Bisa Disukai Anak-Anak?
ERA.id - Beberapa orang menyakini jika tayangan Skibidi Toilet berdampak buruk bagi perkembangan otak anak-anak. Hal tersebut setelah banyak orang tua yang membagikan pengalaman mereka di media sosial. Lantas apa itu skibidi toilet? Berikut ini pembahasannya.
Berdasarkan tren TikTok baru-baru ini, berbondong-bondong pengguna berbagi tentang fenomena anak-anak yang menirukan gerakan dari video animasi Skibidi Toilet.
Dalam beberapa video yang tersebar, terlihat anak-anak menirukan gerakan Skibidi Toilet dengan cara berjongkok, menggerakkan kepala, mata, dan mulut mereka sambil menyanyikan lagu aneh dari Skibidi Toilet.
Beberapa video lainnya bahkan menampilkan anak-anak yang masuk ke dalam wadah seperti tempat sampah, tong, dan kotak karton.
Apa Itu Skibidi Toilet?
Skibidi toilet merupakan sebuah konten video yang sangat unik, bahkan bisa dianggap aneh dan menggelitik, namun justru menjadi viral di kalangan anak-anak. Akun YouTube dengan nama DaFuq!?Boom! telah mengunggah musim pertama dari skibidi toilet, yang telah dilihat lebih dari 20 juta kali, dan mereka terus konsisten dalam mengunggah video baru.
Konten Skibidi toilet ini menghadirkan animasi yang menampilkan kepala dengan mata yang melotot keluar dari lubang toilet, dilengkapi dengan lagu dan efek suara yang khas. Kepala yang muncul dari dalam lubang toilet tersebut melakukan gerakan joget, memanjang, dan bahkan berputar hingga 180 derajat.
Alur cerita Skibidi Toilet terbilang acak dan sulit untuk dimengerti. Cerita ini bermula dari toilet di mana muncul sebuah kepala manusia yang aneh.
Dalam Skibidi Toilet, ada persaingan yang terjadi antara karakter Skibidi Toilet dan sekelompok pria yang mengenakan jas dengan kepala berbentuk kamera, yang sering disebut Kameramen.
"Skibidi Toilet adalah serangkaian video pendek di YouTube yang dihasilkan oleh YouTuber Dafuq !? Boom!" jelasnya, seperti yang dikutip pada Rabu (12/7/2023).
Serial video ini pertama kali diluncurkan pada bulan Februari 2023 dan telah memiliki 30 episode pendek, masing-masing dengan durasi satu menit.
"Setiap episodenya terdiri dari tiga video unggahan. Semua episode telah berhasil menarik perhatian besar dan telah dilihat oleh puluhan hingga ratusan juta penonton," tambahnya.
Dalam setiap video, ditampilkan perlombaan yang dikenal sebagai Skibidi Toilet yang melibatkan pertempuran melawan kelompok orang yang mengenakan jas.
Dampak Skibidi Toilet Terhadap Perkembangan Anak
Ferdian Permana, seorang psikolog yang aktif di akun TikTok @katapsikologi, memberikan penjelasan mengenai kerentanan anak-anak untuk meniru apa yang mereka lihat dan sukai. Ia juga memberikan saran kepada orang tua untuk secara aktif berperan sebagai pelindung dari konten yang kurang bermanfaat.
"Anak-anak memiliki tingkat kerentanan yang tinggi terhadap pengaruh hal-hal yang kurang bermanfaat. Sebaiknya, kita mengurangi paparan terhadap berbagai video, baik di YouTube maupun TikTok," ungkap Ferdian.
Situasi menjadi memprihatinkan ketika anak-anak dan balita mulai meniru gerakan yang aneh dan mengganggu. Hal ini dapat terjadi karena orang tua memberikan anak akses yang leluasa terhadap perangkat HP mereka sendiri.
Menurut Ferdian, jika anak sudah terlanjur melihat dan menyukai video seperti skibidi toilet, tayangan serupa dengan unsur menyeramkan akan diusulkan sebagai rekomendasi berikutnya. Hasilnya, perilaku anak akan meniru apa yang mereka lihat dalam animasi tersebut.
"Terutama jika anak sudah terbiasa mengendalikan perangkat sendiri sejak kecil, memiliki HP pribadi, dan dapat mencari tontonan apa pun yang mereka inginkan. Jika anak menyukai suatu video, maka video serupa akan ditawarkan kepada mereka. Anak kemudian cenderung meniru perilaku yang diperlihatkan dalam animasi tersebut," tambahnya.
Selain apa itu skibidi toilet, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…