Orang Terdidik Lebih Terima Jokowi Dibanding Prabowo

Jakarta, era.id - Tim Kampanye Nasional (TKN)  Jokowi-Ma'ruf punya target tinggi raihan suara di Yogyakarta nanti. Sebanyak 71 persen sudah dipatok. Dan hasil itu bukan tanpa hitung-hitungan asal.

Yogyakarta sebagai center of excellence, punya keisitimewaan budaya dan manusianya. TKN paham betul soal ini. Jadi 'jualan' Jokowi-Ma'ruf akan lebih mudah karena warga Yogya tahu dengan baik pasangan calon yang akan dipilih. 

"Orang terdidik lebih mudah terima Pak Jokowi daripada Pak Prabowo. Pak Jokowi menunjukkan kinerja dan menjawab tuntutan kemajuan bangsa," kata Wakil Sekretaris TKN Ahmad Rofiq, Senin (8/10/2018).

Target angka ini disebut langsung Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Hasto Kristiyanto. Dia yakin, angka 71 persen pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dapat direbut di Yogyakarta.

"Target kemenangan 71 persen ini dengan memperhitungkan dukungan seluruh parpol pendukung Jokowi-Ma'ruf dan kerja sama dengan relawan serta keberhasilan Pak Jokowi," beber Hasto.

Kata Hasto, partai koalisi akan mengerahkan basis kekuatan masing-masing, termasuk relawan untuk menjangkau segmen pemilih yang belum menentukan pilihannya.

"Target kemenangan Joko Widodo-Maruf Amin ini didukung kerja keras tim kampanye dan seluruh kekuatan yang ada. Seluruh kader terus bergerak menyapa dan menemui rakyat," ujar Sekjen PDIP tersebut.

Awalnya, kata Hasto, tim kampanye menargetkan suara di Yogyakarta sebesar 60 persen. Namun, setelah dievaluasi dan melihat hasil survei baru-baru ini, target 71 persen dirasa cukup realistis.

"Kita tidak melakukan negatif campaign terhadap lawan. Seperti pesan Pak Kiai Ma'ruf. Kita tak punya kemampuan melihat kelemahan lawan tapi kita melihat hal positif tentang masa depan Indonesia maju," tutur Hasto.

Tag: pilpres 2019 jokowi-maruf amin