Kronologi Kecelakaan Pesawat di Malaysia, Tewaskan Anggota DPR
ERA.id - Masyarakat Malaysia tengah berkabung karena insiden sebuah pesawat jatuh di Selangor pada Kamis (17/8). Pesawat yang terjun di jalan raya dekat Shah Alam tersebut menewaskan 10 orang. Seperti apa kronologi kecelakaan pesawat di Malaysia tersebut?
Pesawat yang mengalami kecelakaan tesebut membawa enam orang penumpang dan dua awak, berdasarkan laporan dari Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia (CAAM). Pihak kepolisian setempat telah mengkonfirmasi adanya 10 korban meninggal. Saat pesawat terjatuh, jalan raya tengah dilintasi oleh mobil dan sepeda motor.
Kronologi Kecelakaan Pesawat di Malaysia
CAAM mengungkapkan pesawat yang jatuh di Selangor tersebut melakukan penerbangan dari Bandara Internasional Langkawi ke Bandara Sulta Abdul Aziz Shah di barat ibukota Kuala Lumpur. Pada pukul 14.47 waktu setempat, pesawat melakukan kontak perama dengan Menara Pengawas Lalu Lintas Udara Subang.
Petugas dari menara pengawas memberikan izin pendaratan pada pukul 14.48. Kemudian pukul 14.51, menara pengawas melihat asap membumbung dari lokasi kecelakaan pesawat. Namun ketika itu tidak ada panggilan mayday yang disampaikan oleh pesawat. Setelah itu, ada laporan yang menyebutkan pesawat jatuh dan menabrak sebuah mobil serta sepeda motor.
"Kontak pertama yang dilakukan pesawat dengan Menara Pengawas Lalu Lintas Udara Subang adalah pada pukul 14.47 (16.47 AEST) dan izin pendaratan diberikan pada pukul 14.48," menurut pernyataan dari pihak Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia, melansir Berita Harian Malaysia.
Transportasi udara yang mengalami insiden tragis tersebut merupakan pesawat sewaan pribadi mod Beechcraft Mode 390 (Premier 1). Sebuah pesawat sewaan pribadi ringan yang mengangkut dua awak pesawat dan enam penumpang. Pesawat tersebut dijadwalkan mendarat pada pukul 15.00 waktu setempat.
Pengakuan kronologi kecelakaan pesawat tersebut juga disampaikan oleh mantan anggota angkatan udara Malaysia Mohamad Syahmie Mohamad Hashim, dilansir dari The Guardian, surat kabar asal Inggris. Mohamad Syahmie mengatakan melihat pesawat tersebut terbang dalam posisi yang tidak menentu.
“Tidak lama kemudian, saya mendengar ledakan keras. Saya melesat menuju lokasi dan melihat puing-puing pesawat. Saya juga melihat tubuh manusia terbakar. Saya tidak bisa berbuat apa-apa,” ucap Mohamad Hasim.
Sejumlah saksi yang menyaksikan kecelakaan pesawat tersebut mengatakan pesawat terbakar saat menghantam jalan raya di Elmina, dekat Shah Alam. Ketika itu juga terdengar ledakan keras yang menghebohkan masyarakat di sekitar sana.
Korban Tewas dalam Kecelakaan Pesawat di Malaysia
Mohamad Iqbal Ibrahim, kepala polisi setempat, mengatakan 10 orang tewas dalam kecelakaan pesawat tersebut yaitu delapan orang penumpang dan dua orang pengendara (satu mobil dan satu sepeda motor).
Satu orang yang meninggal dalam insiden naas tersebut adalah Johari Harun (53 tahun) Anggota Dewan Malaysia atau anggota DPR Malaysia. Ia dikenal sebagai sosok politisi senior di pemerintahan negara bagian tengah Pahang. Ajudan dari Johari yang juga ikut melakukan penerbangan pun turut tewas saat kecelakaan.
Demikianlah kronologi kecelakaan pesawat di Malaysia yang jatuh di Selangor. Saat ini Biro Investigasi Kecelakaan Udara tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden yang membawa duka di negara tetangga tersebut.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…