Prabowo: Jika Ada yang Kasih Uang Ambil Saja, Itu Uang Rakyat
ERA.id - Bakal Calon Presiden Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) Prabowo Subianto meminta relawan untuk mengingatkan masyarakat agar tidak mudah disogok saat Pilpres 2024 mendatang.
Prabowo bahkan meminta masyarakat untuk menerima uang apabila ada yang menawarkan saat pemilu nanti. Namun, dia mengingatkan agar masyarakat mengikut pilihan hati saat mencoblos calon presiden nantinya.
"Kita harus kompak, kerja sama, benar-benar bersatu. Untuk itu, tolong turun ke rakyat kita, yakinkan rakyat kita semuanya jangan mau disogok, jangan mau dimacam2kan. Kalau ada yang nawarin uang, terima aja," jelas Prabowo
Dia juga meminta relawan untuk mengajarkan kepada masyarakat untuk mengikut kata hati saat Pemilu nanti.
"Kalau hati rakyat tidak percaya sama Prabowo, jangan pilih Prabowo. Saya hanya bicarq akal sehat, bicara fakta, negara kita kaya. Kekayaan itu harus kembali kepada rakyat Indonesia," jelas dia.
Sebelumnya, Prabowo pernah membela Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan terkait bagi-bagi amplop dalam acara "Tiga Capres Bicara Gagasan" yang digelar di UGM pada 19 September lalu.
Saat itu, pembaca acara Najwa Shihab meminta tanggapan kepada Prabowo mengenai aksi Zulkifli Hasan membagikan amplop kepada nelayan.
"Ya tapi Pak Zulkifli tidak nyapres, tidak nyagub (calon gubernur), tidak nyaleg, tidak nyabup. Dia tidak mau jadi kepala desa pun. Jadi dia orang yang suka sedekah," kata Prabowo di acara 3 Bacapres Bicara Gagasan, dilihat di YouTube Universitas Gadjah Mada, Selasa (19/9/2023).
Prabowo mengaku kenal dengan Zulkifli Hasan. Menteri Pertahanan (Menhan) ini bercerita Zulkifli pernah membangun sekolah di kawasan Lampung dengan uangnya sendiri.
"Dan dia sekali lagi, tidak nyaleg, tidak nyagub, tidak nyabup, tidak menjadi wali kota, tidak mau jadi presiden. Wakil presiden boleh," ucapnya.
Prabowo menegaskan dirinya menolak politik uang. Namun dia mengakui banyak orang yang memakai cara itu untuk mendapat suara.
Menurutnya, politik uang sama dengan menyogok. Meski begitu, dia mengakui masih banyak masyarakat yang hidupnya sulit.
"Tapi kalau banyak rakyat kita yang sangat sulit hidupnya, ya kan, yang penting dia tidak terpengaruh (ketika mengambil uang), jangan dia (rakyat) terpengaruh. Itu akan patah (bila rakyat ambil uang tapi tak memilih si pemberi uang), bener nggak?," ujar Prabowo.
"(Soal Zulkifli yang bagi uang) saya katakan, terima uangnya ikuti hatimu. Kalau hatimu tidak suka PAN, jangan pilih. Ikuti hatimu, ikuti hati nuranimu," tambah Prabowo.