Daftar Proyek Pemerintah Pusat di Solo yang Tengah Menjadi Sorotan
ERA.id - Solo kini telah menjadi saksi dari berbagai proyek penting yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Solo menjadi tuan rumah bagi sejumlah inisiatif pembangunan yang berpotensi mengubah wajah kota ini. Dari infrastruktur hingga program sosial, Solo kini berada di tengah sorotan sebagai salah satu proyek strategis.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi daftar proyek pemerintah pusat yang sedang berjalan atau direncanakan di Solo, serta dampaknya terhadap masyarakat dan perkembangan kota ini.
Daftar Proyek Pemerintah Pusat di Solo
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini beberapa proyek pemerintah pusat yang dilakukan di Solo:
Revitalisasi Pasar Jongke
Pada tahun 2022, dimulai revitalisasi Pasar Jongke di daerah Laweyan, Kota Solo. Proyek ini menghabiskan dana sekitar Rp 170 miliar yang bersumber dari Kementerian PUPR.
Sumber dana sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 43 tahun 2019 tentang Pembangunan, Rehabilitasi, atau Renovasi Pasar Rakyat, Prasarana Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam, dan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Rencananya, perombakan pasar tradisional ini dijadwalkan akan selesai pada tahun 2024 mendatang.
Revitalisasi Pasar Mebel Gilingan
Tahun 2022 juga menjadi tahun perpindahan seluruh pedagang yang biasanya berjualan di Pasar Mebel Gilingan Solo ke lokasi darurat, mengikuti rencana pembangunan Sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) Gilingan oleh pemerintah pusat.
Dilaporkan oleh Antara, anggaran yang disediakan oleh pemerintah pusat untuk membangun Sentra IKM Gilingan mencapai Rp46 miliar.
Pembangunan Rel Layang Simpang Joglo
Proyek pembangunan rel layang di Simpang Tujuh Joglo, Solo, menjadi rel layang terpanjang di Indonesia yang diharapkan dapat mengatasi kemacetan di perlintasan sebidang Simpang Joglo, Solo. Dana pembangunan proyek ini sejumlah Rp 920 miliar dan bersumber dari anggaran APBN yang berasal dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Revitalisasi Taman Balekambang
Proyek infrastruktur besar lainnya yang dibiayai oleh APBN adalah revitalisasi Taman Balekambang. Taman Balekambang yang semula seluas 9,8 hektare diperluas menjadi 12,5 hektare. Menurut Antara, untuk revitalisasi taman hutan kota ini menghabiskan anggaran sekitar Rp 154 miliar yang berasal dari Kementerian PUPR.
PLTSa Putri Compo
Proyek Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap (PLTSa) Putri Compo di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Putri Cempo, Kecamatan Jebres, Solo, juga mendapatkan dukungan pendanaan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Jembatan Jurug
Jembatan Jurug, sebagai penghubung antara Kota Solo dengan Kabupaten Karanganyar yang melintasi Kali Bengawan Solo, menjalani perbaikan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR. Anggarannya berasal dari Bina Marga Kementerian PUPR.
Pembangunan Viaduk Gilingan
Pembangunan Viaduk Gilingan Solo juga menggunakan dana dari APBN melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.
Pembangunan Ulang Rusunawa Semanggi
Proyek pembangunan ulang Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Semanggi yang digagas oleh Pemkot Surakarta, terealisasi dengan anggaran dari pemerintah pusat.
Renovasi Stadion Manahan
Pemerintah pusat juga terlibat dalam renovasi Stadion Manahan dan empat lapangan latihan sepakbola di Kota Surakarta, Jawa Tengah, yakni Lapangan Kota Barat, Lapangan Banyuanyar, Lapangan Sriwedari, dan Lapangan Sriwaru.
Selain daftar proyek pemerintah pusat di solo, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…