Kelebihan dan Kekurangan Mobil Hybrid, Pahami Sebelum Membeli!
ERA.id - Mobil hybrid telah menjadi sorotan dalam industri otomotif karena klaim efisiensinya. Meskipun terlihat menarik sebagai alternatif ramah lingkungan dan hemat bahan bakar, namun terdapat beberapa kelebihan dan kekurangan mobil hybrid.
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi berbagai aspek mengenai mobil hybrid, mulai dari keunggulan hingga kekurangannya, sehingga Anda dapat membuat keputusan yang paling tepat untuk melakukan pembelian.
Kelebihan dan Kekurangan Mobil Hybrid
Dilansir dari Energy Sage, berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan dari mobil hybrid:
Kelebihan Mobil Hybrid
- Ramah Lingkungan
Salah satu keuntungan utama mobil hybrid adalah dampak lingkungan yang lebih rendah dibandingkan dengan mobil bensin konvensional.
Mobil bensin menghasilkan emisi gas rumah kaca yang berkontribusi pada perubahan iklim, sementara mobil hybrid menggunakan listrik dan mengurangi emisi. Meskipun efeknya tergantung pada sumber listrik regional, ini tetap menjadi langkah positif dalam menjaga lingkungan.
- Hemat
Selain itu, pemilik mobil hybrid dapat menghemat uang. Efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi membuat Anda minim ke pom bensin dan mengurangi pengeluaran. Selain itu, pemerintah juga memberikan insentif pajak yang menguntungkan untuk pembelian mobil hybrid plug-in, yang dapat menghemat konsumen lebih banyak lagi.
- Senyap
Keuntungan lain adalah senyap. Mesin listrik pada mobil hybrid jauh lebih tenang daripada mesin bensin, sehingga menciptakan pengalaman berkendara yang lebih damai dan nyaman.
- Minim Perawatan
Terakhir, mobil hybrid cenderung memerlukan perawatan lebih sedikit dibandingkan dengan mobil bensin konvensional. Jika mobil konvensional membutuhkan perawatan rutin seperti pergantian oli atau pendingin mesin, mobil listrik tidak demikian.
Kelemahan Mobil Hybrid
- Biaya Tinggi
Kendaraan hybrid memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan. Salah satu kekurangannya adalah biaya awal yang lebih tinggi.
Biasanya, kendaraan hybrid lebih mahal untuk disewa atau dibeli dibandingkan dengan mobil berbahan bakar bensin. Meskipun penghematan bahan bakar dapat membalikkan biaya ini (dan insentif pemerintah yang membantu) namun Anda harus siap membayar lebih mahal di awal.
- Perawatan Mahal
Selain itu, biaya perawatan kendaraan hybrid juga bisa lebih tinggi. Meskipun mobil hybrid membutuhkan perawatan rutin yang lebih sedikit daripada mobil dengan mesin konvensional.
Biayanya bisa lebih mahal, terutama jika Anda harus mengganti baterai. Sebagian besar produsen mobil hybrid memberikan garansi baterai selama sepuluh tahun, dan banyak baterai dirancang untuk bertahan lebih dari 150.000 mil. Namun, jika Anda akhirnya harus mengganti baterai, biayanya bisa sangat mahal.
- Tidak Selalu Baik untuk Lingkungan
Kendaraan hybrid juga tidak selalu sebaik yang kita harapkan untuk menjaga lingkungan.
Dampak lingkungan dari kendaraan hybrid sangat tergantung pada sejauh mana Anda menggunakan listrik, serta dari mana asal listrik yang Anda gunakan.
Memang kendaraan hybrid lebih bersih dibandingkan dengan mobil bensin, tetapi biasanya memiliki emisi yang lebih tinggi daripada kendaraan listrik murni dan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan bersepeda atau berjalan kaki.
Dengan demikian berarti bahwa tingkat keberlanjutan kendaraan hybrid tergantung pada seberapa sering Anda menggunakan daya listrik dan sumber daya listrik yang Anda gunakan.
Selain kelebihan dan kekurangan mobil hybrid, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…