Survei Internal, Jokowi-Ma'ruf Kalah di Banten

Jakarta, era.id - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin, Abdul Kadir Karding mengungkap hasil survei internal mereka terkait elektabilitas paslon nomor urut 01. Hasilnya, Jokowi-Ma’ruf Amin yang didukung sembilan partai politik kalah di Banten. 

Sementara untuk DKI Jakarta, Karding menyebut paslonnya masih unggul dari hasil survei internal.

"Kita yang kalah cuma di Banten. Kalau Jakarta masih menang," ungkap Karding saat dikonfirmasi, Senin (12/11/2018).

Ketua DPP PKB ini tak menjelaskan selisih kekalahannya ini. Dia berdalih harus mengecek kembali hasil survei tersebut.

Sedangkan untuk daerah Jawa Barat, Karding menyebut tanah pasundan memang jadi pekerjaan rumah bagi tim pemenangan Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019. Sebab di Pilpres 2014 paslon Jokowi-Jusuf Kalla kalah dengan paslon Prabowo-Hatta di tempat yang sama.

Namun, pekerjaan rumah itu dinilainya berhasil karena meski tipis, paslon nomor 01 itu berhasil menyalip elektabilitas paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

“Jawa Barat sekarang kita menang 47 persen berbanding 42 persen,” ungkap Karding.

Senada dengan Karding, Cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin mengaku dirinya siap meraup suara di Jawa Barat. Apalagi dirinya merupakan putra Jabar dan mewakili tanah pasundan.

“Jadi kalau di Jawa Barat kalah, kita malu,” ungkap Ma’ruf.

Mantan Rais Aam PBNU ini juga menyebut dirinya akan berkeliling ke daerah Jawa Barat untuk meraih simpati masyarakat. Namun, terkait wilayah lain seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur, Ma’ruf yakin, masih dipegang oleh paslon nomor urut 01 itu.

“Saya akan keliling Jawa Barat. Sekarang Jawa Timur sudah tinggi, Jawa Tengah paling tinggi,” tutupnya.ya.

Tag: jokowi-maruf amin