Relawan Prabowo-Gibran Akan Aksi di MK, TKN: Turun ke Jalan Bukan Prabowo Banget, tapi Keadaan Memaksa

ERA.id - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Utje Gustaaf Patty menyebut pendukung pasangan calon (paslon) Prabowo-Gibran akan turun ke jalan atau melakukan aksi di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat (Jakpus), pada Jumat (19/4/2024).

Utje mengklaim turunnya relawan Prabowo-Gibran ke jalan karena keadaan yang memaksa, yakni atas tuduhan yang terus diberikan oleh pendukung pasangan lain terhadap Prabowo-Gibran.

"Turun ke jalan ini bukan banget gaya tim Pak Prabowo 2024. Selama ini kami sangat-sangat santun. Jadi keadaan memaksa, ini merupakan reaksi dari kejengkelan teman-teman atas kekerdilan jiwa para pendukung maupun paslon 01 dan 03," ujar Utje dalam jumpa pers di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran, Slipi, Jakarta, Rabu (17/4) malam. 

Utje mengatakan aksi damai pendukung Prabowo-Gibran direncanakan digelar pukul 14.00 WIB. Diperkirakan ada sekira 100 ribu orang ikut dalam aksi itu.

Demonstrasi itu untuk menyuarakan jika Prabowo-Gibran tidak curang dalam Pilpres 2024. Selain itu, untuk mendukung MK tidak gentar dan takut untuk menolak dalil-dalil yang dimohon kubu paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Dia lalu menerangkan relawan paslon nomor urut dua sudah bekerja keras dalam mendukung Prabowo-Gibran hingga akhirnya menang Pilpres 2024.

"Bagaimana pendukung 02 bekerja 2 kali lebih keras, 2 kali lebih cepat, dan 2 kali lebih lama dalam mengukur waktu 24 jam dibanding pendukung paslon nomor 1 dan nomor 3. Paslon kami terbentuk paling terakhir. Semua terburu-buru tapi kami bekerja keras," tuturnya. 

Di tempat yang sama, perwakilan relawan Prabowo-Gibran, Hendarsam Marantoko mengatakan aksi ini dilakukan karena permintaan atau aspirasi dari bawah. Dia turut mengungkit Prabowo sebenarnya bukanlah sosok yang ingin pendukungnya turun ke jalan. 

"Tipe turun ke jalan ini bukan cara Pak Prabowo sebenarnya. Kalau teman-teman masih ingat ketika sidang dan menjelang putusan sengketa MK tahun 2019, Pak Prabowo sudah dengan tegas menyampaikan agar pendukungnya tidak turun," ujar Hendarsam.