Perbedaan Mitosis dan Meiosis, Proses Pembelahan Sel yang Kompleks

ERA.id - Dalam proses pembelahan sel, dikenal istilah mitosis dan meiosis. Namun, ada perbedaan dari mitosis dan meiosis. Nah, sebelum memahami perbedaan mitosis dan meiosis, sebaiknya kita simak terlebih dahulu pengertian dari mitosis dan meiosis yang dilansir dari Biologyland di bawah ini.

Mitosis

Sel yang aktif membelah melewati sebuah siklus dikenal sebagai siklus sel. Siklus ini akan terjadi secara teratur dan dikelompokkan dalam dua stadium, yaitu stadium istirahat (interfase) dan stadium mitosis.

Mitosis adalah pembelahan sel yang terdiri dari pembelahan dan pembagian nukleus dan juga kromosom-kromosom di dalamnya. Pembelahan nukleus disebut dengan istilah karyokinesis. Proses karyokinesis akan segera diikuti oleh pembelahan sel, sehingga sebuah sel akan menjadi dua anakan sel yang sama. Proses membelahnya sel disebut sebagai sitokinesis. Adanya karyokinesis dan sitokinesis yang berlangsung secara berkesinambungan mengakibatkan informasi genetik di dalam semua sel somatis suatu individu menjadi tetap.

Mitosis juga menjadi sebuah cara reproduksi sel dimana sel membelah melalui tahap-tahap yang teratur, yaitu Profase-Metafase-Anafase-Telofase.

Meiosis

Sementara itu, Meiosis adalah pembelahan sel yang spesifik di gamet-gamet saja. Meiosis terjadi dengan dua kali pembelahan dan menghasilkan empat sel anak, yang masing-masing mempunyai separuh dari jumlah kromosom sel induk. Meiosis terjadi pada saat pembentukan gamet-gamet saja.

Pada proses pembelahan ini, terjadi dalam dua tahapan yaitu meiosis I dan meiosis II tanpa melalui interfase. Interfase terjadi sebelum atau sesudah meiosis.

Pada tahap meiosis I, yakni profase I - metafase I- anafase I - telofase I selanjutnya dilanjutkan dengan meiosis II yaitu profase II - metafase II- anafase II - telofase II.

Ilustrasi (Pixabay)

Perbedaan Mitosis dan Meiosis

Kedua proses tersebut memang sama-sama proses pembelahan sel, tetapi mitosis dan meiosis memiliki perbedaan. Mengutip Bahan Ajar Pembelahan Sel karya Erwin Saputra, di bawah ini adalah perbedaan mitosis dan meiosis:

  • Berdasarkan Jumlah Kromosom

Mitosis: Sel anak (2n/diploid) = sel induk (2n/diploid) artinya satu sel induk (diploid) menghasilkan 2 sel anakan

Meiosis: Sel anak 1/2 (n) dari sel induk (2n) satu sel induk (diploid) menghasilkan 4 sel anakan

  • Berdasarkan Tempat Terjadi

Mitosis : terjadi pada hampir semua sel somasi (tubuh), reproduksi vegetatif

Meiosis : hanya terjadi pada Sel Gonad (kelamin untuk pembentukan gamet) dan reproduksi generatif (kawin)

  • Berdasarkan Bentuk Kromosom Metafase

Mitosis: Tiap kromosom dengan 2 kromatid (diad) berjajar pada bidang equator

Meiosis: Tiap kromosom dengan 4 kromatid (tetrad) berjajar pada bidang equator

  • Berdasarkan Pembelahan

Mitosis : 1 kali (profase, metafase, anafase, telofase)

Meiosis : 2 kali yakni meiosis 1 dan meiosis 2 (pembelahan reduksi)

  • Berdasarkan Hasil Akhir Sel Anakan

Mitosis: 2 sel anak identik dari 1 sel induk

Meiosis: 4 sel anak tidak identik dari 1 sel induk

  • Berdasarkan Fungsi

Mitosis : untuk pertumbuhan, pengganti sel rusak menjaga agar faktor genetik tetap

Meiosis: untuk menjaga agar jumlah kromosom tidak berlipat ganda apabila terjadi fusi gamet jantan dan betina sehingga kelangsungan spesies tetap terjaga

Demikianlah ulasan mengenai perbedaan mitosis dan meiosis yang dapat diketahui. Semoga bermanfaat.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…