Alasan Penting Tak Boleh Makan MPASI Lebih dari 30 Menit

ERA.id - Fase memulai MPASI (Makanan Pendamping ASI) bagi bayi adalah hal penting karena menjadi momen mengenal rasa dan tekstur. Pertanyaannya butuh berapa lama waktu makan untuk bayi dan memulai MPASI?

Melalui artikel ini akan dibahas durasi makan bayi yang ideal berdasarkan usia, dan waktu ideal bayi mulai MPASI.

Apa Itu Mpasi?

Ketika bayi memasuki usia 6 bulan, maka kebutuhan akan nutrisi tidak lagi tercukupi hanya dengan ASI atau susu formula. Di sinilah peran penting Makanan Pendamping ASI (MPASI) sebagai pelengkap asupan gizi untuk mendukung tumbuh kembang si kecil.

Perlu diketahui, MPASI bukan pengganti ASI, melainkan makanan tambahan yang diberikan bersama-sama dengan ASI atau susu formula. Pemberian MPASI yang tepat dapat membantu bayi belajar mengenal rasa dan tekstur makanan baru, serta melatih kemampuan makannya.

Meskipun ASI direkomendasikan hingga usia 2 tahun atau lebih, namun MPASI sudah bisa diberikan sejak bayi berusia 6 bulan.

Sebelum melanjutkan, baca juga artikel yang membahas Cara Membuat Kaldu Ayam untuk MPASI

Berapa Lama Waktu Makan untuk Bayi?

Dilansir dari AI Care, umumnya MPASI bisa diberikan mulai usia 6 bulan. Namun, Anda boleh berkonsultasi dengan dokter anak untuk mengetahui apakah bayi Anda menunjukkan tanda-tanda siap makan lebih awal.

Lantas apa saja tanda-tanda bayi siap diberikan MPASI?

  • Menunjukkan minat: Bayi antusias saat Anda menyiapkan makanan, mencondongkan tubuh ke arah makanan, dan membuka mulut saat disuapi.
  • Kemampuan motorik: Bayi sudah bisa duduk tegak dan menyangga kepalanya dengan stabil.

Durasi makan MPASI

  • Awal MPASI: Saat pertama kali mengenalkan MPASI, cobalah tawarkan terlebih dahulu 1-2 sendok teh makanan sekali sehari.
  • Peningkatan porsi: Kemudian seiring bertambahnya usia, porsi makan bayi akan meningkat secara bertahap sesuai selera dan kebutuhannya.

Meskipun demikian, konsultasikan dengan dokter anak untuk mengetahui waktu yang tepat bagi bayi Anda untuk memulai MPASI dan memantau perkembangannya.

Selain itu, dokter juga dapat membantu Anda memilih jenis dan tekstur makanan yang sesuai dengan usia dan kondisi bayi.

Mengapa bayi tidak boleh makan lebih dari 30 menit (freepik)

Mengapa bayi tidak boleh makan lebih dari 30 menit?

Dilansir dari laman Vinmec, jangan memperpanjang waktu makan lebih dari 30 menit karena akan membuat anak Anda frustasi. Waktu makan ideal maksimal adalah 30 menit untuk memenuhi kebutuhan kalori dan energi anak.

Selain itu, dalam memberikan MPASI, Anak Anda harus selalu duduk di meja saat makan karena:

  • menjadi waktu yang baik untuk interaksi dan berbicara dengan anak.
  • Duduk membantu anak menyelesaikan makanannya dalam 30 menit tanpa berkeliaran.
  • Duduk adalah posisi teraman untuk menghindari tersedak, sementara berjalan atau berlari saat makan dapat meningkatkan risiko tersedak.

Kemudian penting untuk membiarkan anak kecil memberi tahu seberapa sering dan lama mereka perlu makan, baik menyusui atau susu botol, dengan mengenali isyarat mereka.

Jangan bandingkan bayi Anda dengan bayi lain, karena setiap bayi berkembang dengan cara mereka sendiri. Saat mulai makan, siapkan makanan kecil dan lembut yang bisa mereka makan sendiri, dan bersiaplah untuk kekacauan.

Selain itu, batasi makanan manis dan berlemak tinggi. Balita biasanya makan lima atau enam kali sehari, termasuk camilan sehat. Penting juga untuk menghias makanan dengan indah untuk merangsang rasa ingin tahu mereka dan memastikan mereka mendapatkan nilai gizi maksimal.

Selain berapa lama waktu makan untuk bayi, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…