Pura-Pura BAB, Ayah Tiri Pembunuh Alvaro di Jaksel Gantung Diri Pakai Celana

ERA.id - Alex Iskandar, ayah tiri yang membunuh bocah bernama Alvaro Kiano Nugroho yang gemparkan Jakarta, tewas di Polres Metro Jakarta Selatan dengan cara gantung diri.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto menjelaskan Alex diperiksa sebagai tersangka pada Sabtu (22/11). Pemeriksaan berlanjut sampai Minggu (23/11) dini hari.

Karena sudah tengah malam, Alex dititipkan di ruang konseling Polres Metro Jakarta Selatan. Dia belum ditempatkan di ruang tahanan karena masih harus menjalani tes kesehatan terlebih dahulu. Di ruang konseling itu, nahasnya, Alex bunuh diri.

"Gantung diri di ruangan konseling. Kenapa di ruangan konseling? Karena status yang bersangkutan sudah tersangka, besok pagi akan dilakukan pemeriksaan medis, apakah tersangka ini memiliki penyakit bawaan ataupun penyakit menular sehingga belum bisa dijadikan satu dengan tahanan lainnya," kata Budi saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (24/11/2025).

Mantan Kapolres Malang Kota ini menyebut Alex gantung diri dengan celana panjang. "Jadi pada pukul 06.00 wib hari Minggu, tersangka izin untuk ke toilet, jadi seolah dia sudah buang air di celana. Pertama dia menggunakan celana pendek yang diberi penyidik. Karena tidak boleh menggunakan celana panjang. Karena celana pendek itu kotor, dia minta untuk diganti celana panjang," ungkapnya.

"Pada saat di ruang konseling, lebih kurang berkisar dari pukul 06.30 WIB sampai dengan 08.00-09.00 WIB pagi, ditemukan oleh rekannya tadi yaitu inisial G, melalui saksi kunci dilihat dari pintu, itu ada bilah kaca di tengah, melihat tersangka dalam kondisi menghilangkan nyawanya dengan cara gantung diri," imbuhnya.

Budi kemudian menjelaskan Alex menculik anak angkatnya pada 6 Maret silam. Alvaro kemudian menangis. Pelaku kemudian membunuh korban dengan cara membekapnya. Jasad Alvaro lalu ditaruh di dalam kantung kresek kemudian dibuang di kawasan Tenjo, Bogor.