Seram, Ada Ikan Vampir Muncul di Vermont AS
Membahas soal jenis ikan, ada juga ikan yang bentuknya menyeramkan. Tetapi, keberadaannya mampu membawa manfaat.
Salah satunya adalah lamprey laut. Hewan jenis satu ini adalah sebutan untuk sejenis ikan yang bentuknya panjang dan tidak bersisik, mirip belut.
Para peneliti menyebut lamprey laut sebagai 'ikan vampir', lantaran memiliki bentuk menyeramkan, mulutnya tidak berahang, tetapi dipenuhi gigi-gigi tajam.
Lamprey laut makan dengan mengisap darah ikan lain yang ada disekitarnya. Terlepas dari sosok yang menyeramkan, ternyata lamprey laut memiliki peran penting bagi ekosistem.
Hal itu diungkapkan oleh agensi kelautan Vermont Fish&Wildlife melalui Facebook yang memapaparkan bagaimana ikan vampir bisa membantu lingkungan sekitar.
"Laut lamprey adalah hewan asli ke Sungai Connecticut dan memainkan peran penting dalam ekosistem," ujar Lael Will, ahli biologi perikanan Vermont Fish & Wildlife yang dikutip dari CNN, Minggu (28/6/2020).
"Semenjak ada selama lebih dari 350 juta tahun di Samudera Atlantik, lamprey laut telah berevolusi bersama dengan rumah mereka di samudera. Populasi mereka dianggap seimbang," lanjutnya.
Spesies lamprey bisa kita temukan di Danau Champlain. Lokasi ini terletak diwilayah barat negara bagian Vermount, AS.
Lamprey laut menggali bagian bawah sedimen dasar sungai dan menyaring makanan pada detritus (bahan organik mati). Sebelum menuju samudera dan hidup secara parasit pada organisme lain ketika remaja.
Menjelang akhir hidup, ikan vampir kembali ke air untuk bertelur. Kemudian mati segera setelahnya. Tubuhnya akan merasak dekomposisi dan mendaur ulang unsur hara ke ekosistem sungai.
Kamu tidak perlu khawatir diserang, lantaran mereka dikenal tidak menyerang manusia. Vermont Fish & Wildlife mengatakan jika mereka bukan parasit ketika bertelur.
"Jika kamu melihat lamprey laut saat bertelur atau sudah bangkai, jangan khawatir. Ikan itu memberikan sejumlah manfaat ekologis yang penting dan dianggap sebagai spesies kebutuhan konservasi terbesar di Vermont dan New Hampshire," ujar Will.