Dikecam Akibat Foto Bareng Duta Israel, Siwon Choi Beri Klarifikasi
ERA.id - Siwon Choi jadi pembicaraan hangat netizen dunia di media sosial. Kali ini bukan karena nge-tweet pakai bahasa Indonesia, tapi karena anggota Super Junior itu foto bareng duta Israel.
Pada Senin (21/9/2020) pelantun “Sorry Sorry” itu membagikan momen kebersamaannya dengan duta Israel untuk Korea Selatan, Chaim Choshen. Dalam foto itu Siwon terlihat dekat dengan senyum sumringahnya.
Dia juga memberikan keterangan di foto itu dengan menuliskan “Kami bersenang-senang. Terima kasih banyak telah mengundang saya, Duta Besar Chaim Choshen."
Usai memposting foto itu, banyak netizen dan juga Elf (fan Super Junior) marah dan mengecam tindakan Siwon. Mereka kebanyakan meminta Siwon untuk menghapus postingannya agar tidak menimbulkan keresahan.
“Aku mencintaimu Choi Siwon, sejak 2013 tapi aku tidak percaya kamu tidak tahu tentang penindasan Israel terhadapn Palestina, terutama apa yang terjadi pada anal-anak disana. Kamu duta besar UNICEF tapi bekerja bahu membahu dengan bangsa munafik,” tulis seorang penggemar.
“Bisakah kamu menghapus tweet ini? Lalu jelaskan tujuan pertemuan kamu dengannya karena ini bukan masalah yang sederhana,” tulis yang lainnya.
Menanggapi kontroversi dan kehebohan di media sosialnya, rekan Raffi Ahmad itu kemudian membuat klarifikasi melalui Twitter pribadinya, Rabu (23/9/2020). Dalam cuitannya dia mengaku memahami apa yang ramai dibicarakan.
Menurutnya dia menjadi salah satu tamu undangan di acara pertukaran budaya kemudian berfoto bersama.
“Untuk menghindari interpretasi berlebihan dan kebingungan, Saya ingin memberi tahu Anda bahwa sama sekali TIDAK ada makna politik atau niat politik di balik foto ini.
"Saya harap tidak ada kesalahpahaman,” tulis Siwon.
Meski sudah mengklarifikasi foto yang diperdebatkan, netizen tetap mengecam Siwon atas tindakannya. Netizen mengklaim bukan mempermasalahkan unsur politik, namun tentang kemanusiaan.
Seperti yang diketahui Siwon tercatat sebagai duta besar UNICEF untuk Asia Timur-Pasifik, yang memberi dukungan atas Konvensi Hak-Hak Anak (Convention on the Right of the Children / CRC), yang antara lain mencakup pendidikan, kesehatan, dan lain-lain.
Terlepas dari kontroversi yang bergulir, semoga masalah yang dihadapi pria dengan nama Indonesia Mas Agung ini cepat selesai dan mereda ya.