Terduga Teroris Lukai 2 Orang di Dekat Kantor Koran Satir Charlie Hebdo
ERA.id - Aksi penusukan telah terjadi di dekat bekas kantor koran satir Charlie Hebdo, Paris, Jumat (25/9/2020). Pejabat kepolisian kota Paris mengatakan akan menyelidiki insiden yang melukai dua orang tersebut sebagai aksi terorisme.
Satu terduga pelaku pembacokan telah ditangkap di Paris, di hari yang sama.
Berdasarkan laporan kantor berita Associated Press (AP), kawasan di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) di sebelah timur Paris saat ini masih dibatasi garis polisi. Murid-murid sekolah diminta untuk tetap berada di area sekolah sementara polisi memastikan tidak ada pelaku lainnya yang terlibat dalam pembacokan menggunakan kapak golok (machete) itu, kata pejabat pendidikan dan polisi setempat.
Belum jelas apa motivasi pelaku melukai dua orang di dekat bekas kantor koran satir Charlie Hebdo, yang isi kantornya telah kosong pasca peristiwa serangan mematikan terhadap 12 jurnalis dan kartunisnya pada tahun 2015.
Polisi sempat menemukan satu paket mencurigakan. Namun, belakangan paket tersebut dianggap tidak berbahaya dan tidak ditemukan adanya barang peledak.
Seorang saksi yang berbicara kepada AP berkata bahwa ia melihat seorang pria berumur antara 30an dan 40an tahun sedang membawa kapak. "Ia berjalan di belakang seorang korban yang telah berlumuran darah," kata saksi mata bernama Kader Alfa tersebut.
Polisi setempat melaporkan hanya ada dua korban dalam aksi pembacokan tersebut. Keduanya merupakan staf perusahaan film dokumenter Premieres Lignes.
Paul Moreira, pendiri Lignes, mengatakan bahwa pelaku diketahui segera lari ke arah stasiun kereta bawah tanah setelah melakukan pembacokan. Seluruh staf kantornya juga telah dievakuasi ke tempat yang aman.