Presiden Trump Dipindah ke Rumah Sakit Meski Bergejala COVID-19 Ringan

ERA.id - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dipindahkan ke Rumah Sakit Walter Reed dan akan "bekerja dari kantor kepresidenan" di RS tersebut selama beberapa hari ke depan, sebut pernyataan dari Gedung Putih, Jumat (2/10/2020) waktu AS.

Laporan dari sejumlah media menunjukkan Presiden Trump, yang pada Jumat dinihari mengumumkan ia dan istrinya, Melania, terinfeksi COVID-19, tampak masih bisa berjalan sendiri menuju helikopter Marine One. Helikopter itu tiba di helipad Walter Reed pada pukul 18:29 waktu setempat. Trump berjalan turun diikuti sejumlah penasihatnya, dan langsung memasuki mobil SUV berwarna hitam.

 Dokter kepresidenan dari Gedung Putih menyatakan bahwa Presiden Trump masih dalam keadaan yang bersemangat, meski "menunjukkan gejala ringan". Ia dipindah ke rumah sakit "sebagai bentuk kewaspadaan". Selama beberapa hari di RS, ia akan bekerja dari kantor kepresidenan yang ada RS Walter Reed.

Berdasarkan laporan the New York Times, gejala ringan yang dialami Trump adalah demam ringan, hidung tersumbat, dan batuk. Seorang hadirin dalam acara penggalangan dana di klub golf Trump di Bedminster, New Jersey, sempat melihat sang Presiden hadir di depan 100 orang hadirin dalam kondisi sudah terlihat kelelahan.

Sementara itu, melalui pernyataan yang dirilis Gedung Putih, dokter kepresidenan Dr. Sean Conley mengatakan bahwa Trump saat ini diobati dengan 8 gram obat antibodi Regeneron, suplemen zinc, vitamin D, dan melatonin.

Ibu Negara AS Melania Trump dikabarkan berada dalam kondisi yang baik, "meski sedikit batuk dan merasa sakit kepala," kata Conley.

Seluruh anggota keluarga Trump lainnya dinyatakan negatif dari infeksi COVID-19.

Saat ini tim kampanye Trump telah menunda, atau mengganti menjadi acara virtual, semua acara yang melibatkan Trump dan keluarganya. Wakil Presiden Mike Pence, yang negatif dari infeksi COVID-19, menyatakan akan tetap melanjutkan perjalanan kampanyenya.