Imam Masjidil Haram: Islam Bersih dari Label Tuduhan Terorisme
ERA.id - Kepala Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci, Sheikh Abdur-Rahman Al-Sudais mengatakan Islam bersih dari label tuduhan terorisme.
"Karena Islam adalah agama toleransi, kasih sayang dan merapatkan antara satu sama lain," ujar Sheikh Sudais dalam mimbar Jumat (30/10), Masjidil Haram Makkah, Arab Saudi, seperti dilansir ANTARA.
Tidak ada pada Islam, lanjut dia, tindakan terorisme atau radikalisme atau sabotase atau ejekan atau olokan atau membedakan antara Nabi-nabi dan Rasul-rasul Allah SWT.
Sheikh Sudais juga menyerukan agar umat Islam menahan emosi, provokasi, maupun berbagai aksi serta tindakan. Ia juga mengutip salah satu ayat surat al-Maidah yang mengatakan bahwa "Allah memelihara engkau dari (gangguan) manusia," seperti dikutip ANTARA dari Saudi Press Agency.
Sebelumnya, diketahui Presiden Prancis Emmanuel Macron pada 2 Oktober 2020 menyampaikan pidato di hadapan anggota dewan, kepala daerah, dan perwakilan kelompok masyarakat sipil, terkait pentingnya mempertahankan nilai-nilai mendasar bangsa Prancis. Dalam momen tersebut, ia turut menyampaikan beberapa pernyataan terkait Islam dan radikalisme.
Selang beberapa pekan kemudian, dan setelah kematian Samuel Paty, seorang guru di Prancis, Presiden Macron kembali menegaskan pemerintah bersama rakyat Prancis akan terus mempertahankan nilai-nilai kebebasan yang jadi dasar terbentuknya republik.
Lewat pidatonya yang disampaikan di Les Mureaux, Macron menyebut ancaman masyarakat Prancis adalah “Islam separatis”.
Istilah itu, menurut Macron, merujuk pada sekelompok penganut Islam ekstremis yang “melenceng” dari nilai-nilai republik.