'Dee Gees', Alter Ego dari Band Rock Foo Fighters, Rilis Album Bergaya Disko
ERA.id - Band rock Foo Fighters telah menberi sinyal arah perjalanan musik mereka lewat album terbaru. Dari semula bergaya musik rock, kini mereka bermigrasi ke ranah disko lewat nama band baru: 'Dee Gees'.
Dilansir dari BBC, (21/6/2021), album LP terbaru mereka ini merupakan bentuk tribute terhadap grup band disko legendaris, Bee Gees. Rilis album dari Dee Gees - yang namanya diambil dari inisial sang vokalis, Dave Grohl - akan memuat empat lagu cover dari band Bee Gees.
Dalam album berjudul 'Hail Satin' ini empat lagu Bee Gees yang jadi hit di era 1970an dimainkan ulang. Lagu tersebut adalah Night Fever, Tragedy, You Should Be Dancing, dan More Than a Woman.
Album tersebut akan dirilis dalam bentuk vinyl pada 17 Juli, bertepatan dengan US Record Store Day alias Hari Toko Musik di Amerika Serikat, dilansir dari BBC.
Sisi satu dari album LP ini bakal memperdengarkan versi tribute untuk lagu Shadow Dancing, yang pernah berada di posisi lagu nomor satu di AS selama tujuh pekan, pada 1978.
Lalu, sisi dua dari album akan mencakup lima versi live dari album terkini Foo Fighters, Medicine at Midnight.
Foo Fighters membuat pengumuman akan album ini via Twitter, (18/6/2021), dengan mengunggah video klip Grohl sedang mencoba bernyanyi falsetto, seperti gaya bernyanyi Barry Gibb, salah satu pentolan the Bee Gees.
Dilansir dari Pitchfork, urutan lagu dalam album 'Hail Satin' adalah sebagai berikut.
01 You Should Be Dancing
02 Night Fever
03 Tragedy
04 Shadow Dancing
05 More Than a Woman
06 Making a Fire
07 Shame Shame
08 Waiting on a War
09 No Son of Mine
10 Cloudspotter