Airlangga Instruksikan Kader Golkar Tekan Kasus Covid-19 di Sumut: Kalau Bisa Turun Itu Prestasi
ERA.id - Ketua umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menginstruksikan seluruh kader Golkar di Sumatera Utara (Sumut) bekerjasama untuk menekan angka penularan Covid-19 dan membawa Sumut keluar dari peringkat runner up Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian kabinet Indonesia Maju itu di hadapan para pimpinan Dewan Pengurus Daerah (DPD) kabupaten/kota dan kepala daerah dari Golkar dalam pertemuan silaturahmi di Medan, Rabu (8/9/2021) malam.
"Seluruh DPD di Sumut harus waspada karena di Sumut ini merupakan kasus tertinggi di Pulau Sumatera dan kedua di Indonesia. Nah ini yang harus kita turunkan beberapa minggu ke depan," kata Airlangga.
Menko Airlangga yang ditunjuk sebagai koordinator penanganan PPKM di luar Pulau Jawa dan Bali, itu mengatakan seluruh kader harus bekerjasama dalam menangani pandemi ini hingga ke tingkat desa.
Dia mengingatkan bahwa Golkar punya tanggungjawab secara moral kepada pemerintah Sumut lantaran gubernur dan wakil gubernur Sumut adalah yang diusung saat ini.
"Nah kalau kita bisa menurunkan kasus Covid-19 dari posisi runner-up se-Indonesia, itu menjadi prestasi kepada pemerintahan Sumatera Utara. Dan jangan lupa bahwa gubernur dan wakil gubernur Sumut adalah yang diusung oleh Partai Golkar, jadi wajib hukumnya kita bekerja bersama-sama, ini tidak bisa kerja sendiri," ungkapnya.
"Mereka yang berhasil adalah mereka yang bekerja seluruhnya dari pemerintah pusat, provinsi, pemerintahan kabupaten/kota, sampai ke posko di tingkat kelurahan atau desa," tambahnya.
Salah satu upaya yang dilakukan untuk memutus rantai penularan dan mencegah gejala berat pada masyarakat yakni vaksinasi. Dia mengatakan berdasarkan data, angka vaksinasi Sumut masih rendah yakni dibawah nasional.
Angka vaksinasi untuk Sumatera Utara baru mencapai 23,48 persen. Sementara untuk capaian vaksinasi nasional saat ini 32 persen.
"Dari segi vaksinasi, Sumatera Utara masih dibawah nasional. Nasional sudah 32 persen, Sumatera Utara baru 23,48 persen. Kami targetkan untuk Sumut vaksinasinya minimal sama dengan angka nasional dan kita prioritaskan untuk dilakukan vaksinasi" pungkasnya.