Tukul Arwana Diisukan Meninggal karena Pendarahan di Otak, Manager Angkat Bicara
ERA.id - Beredar informasi yang menyebut bahwa komedian Tukul Arwana meninggal dunia. Salah satunya diunggah oleh channel YouTube bernama Mata Seleb.
Akun tersebut memposting sebuah video dengan narasi yang menjelaskan tentang ucapan turut berduka cita atas meninggalnya Tukul Arwana.
Pada foto thumbnail video tersebut pula dimuat sebuah foto tentang proses pengantaran sebuah jenazah dalam keranda yang hendak dimakamkan, sehingga menimbulkan persepsi atas kebenaran informasi yang disampaikan dalam narasi video.
Narasi:
"Innalilahi.!! Akibat Pendarahan Di Otaknya TUKUL ARWANA Semoga Tenang Di Sana"
Namun setelah video tersebut diputar, tidak ada informasi yang disampaikan terkait meninggalnya Tukul Arwana. Informasi yang disampaikan ialah tentang permintaan doa kepada masyarakat umum yang disampaikan oleh beberapa rekan kerjanya melalui media sosial untuk kesembuhan Tukul Arwana, karena pada saat ini Tukul Arwana sedang dalam keadaan sakit.
Manager Tukul, Riski Kimon mengatakan bahwa kondisi Tukul Arwana saat ini berangsur membaik. Ia juga membantah berita hoaks yang mengatakan bahwa Tukul Arwana telah meninggal dunia.
"Update untuk hari ini tanggal 26 September 2021, kondisi mas Tukul Arwana berangsur-angsur membaik dan berita beliau wafat adalah berita hoax. Mohon doanya rekan-rekan, teman]teman, sahabat semua untuk kesembuhan beliau. Terima kasih," kata Kimon di akun Instagramnya, dilihat Selasa (28/9/2021).
Ia juga meminta doa kepada masyarakat agar Tukul Arwana kembali sehat seperti sediakala.
"Mohon bantuan doa untuk kesembuhan mas @tukul.arwanaofficial 🙏🙏🙏 dan terima kasih banyak untuk rekan rekan yang sudah mensupport kami.." kata Kimon.
Selain itu, melansir dari kompas.com, Ega Prayudi, anak Tukul Arwana, menjelaskan bahwa kondisi ayahnya pada saat ini sudah mulai stabil dan menunjukan perkembangan yang positif setelah menjalani operasi pada tanggal 22 September 2021 lalu, walaupun pada saat ini Tukul masih harus menjalani perawatan intensif.
Ega juga menjelaskan bahwa, Tukul masih harus menunggu peredaan atas pembengkakan di kepalanya setelah operasi dan setelah itu Tukul sudah bisa melakukan pemulihan.
Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait meninggalnya Tukul Arwana ialah informasi salah dan masuk ke dalam kategori koneksi yang salah.