Polisi 'Smackdown' Mahasiswa Tangerang, DPR Singgung Tagar #PolriTegasHumanis
ERA.id - Anggota Komisi III DPR RI Taufik Basari mengkritik keras aksi brutal polisi yang membanting seorang mahasiswa al Smackdown yang berunjuk rasa di Kantor Bupati Tangerang. Dia meminta pelaku ditindak tegas.
"Beri sanksi yang tidak hanya sanksi disiplin tetapi juga melakukan suatu penyelidikan untuk menilai apalah ada unsur pidana yabg bisa dikaitkan dengan peristiwa tersebut," kata Taufik di Kompleks DPR RI, Jakarta, Kamis (14/10/2021).
Taufik juga menyinggung soal tagar #PolriTegasHumanis yang kerap digembar gemborkan Polri. Dia mengatakan, selama ini Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit memang sudah kerap mengimbau jajarannya agar bertindak lebih humanis kepada masyarakat sipil.
Namun menurutnya, imbauan saja tidak cukup karena nyatanya belum menyeluruh sampai jajaran paling bawah. Oleh karena itu, perlu langkah nyata dari Polri yaitu dengan memberikan saksi tegas kepada oknum yang melanggar imbauan tersebut.
"Tdak hanya cukup dengan imbauan, tidak hanya cukup dengan program dan kebijakan umum, tapi juga harus terwujud dalam contoh-contoh. Contoh yang saya maksud salah satunya adalah penindakan tegas," tegasnya.
Politisi NasDem itu mengatakan, tanpa adanya tindakan tegas yang nyata dari Korps Bhayangkara terkait sejumlah aksi represif kepada sipil, maka masyarakat akan menilai bahwa kultur kekerasan ini masih menjadi bagian dari Polri.
"Jadi tidak hanya sekedar permintaan maaf, didamaikan, jadi harus ada tindakan tegas sebagai pelajaran bagi anggota Polri lainnya untuk tidak melakukan hal serupa, untuk menjadi pengingat bahwa jika ada kejadian seperti itu maka pasti oknum diberikan tindakan tegas," ucap pria yang akrab disapa Tobas itu.