Alec Baldwin Buka Suara Usai Penembakan Fatal Halyna Hutchins: Dia Adalah Temanku
ERA.id - Alec Baldwin buka suara usai insiden penembakan fatal yang menewaskan Halyna Hutchins di lokasi syuting film Rust. Alec menyebut sosok Halyna adalah teman baiknya.
Pemenang Emmy Awards dan istrinya Hilaria Baldwin berbicara kepada seorang paparazzi yang dibagikan oleh TMZ. Dalam sebuah video itu, sang aktor tidak bisa mengomentari tentang penyelidikan yang berlangsung.
"Dia adalah temanku, dia adalah temanku. Pada hari saya tiba di Santa Fe untuk mulai syuting, saya mengajaknya makan malam bersama Joel (Souza), sang sutradar," kata Alec, dikutip TMZ, Minggu (31/10/2021).
Lalu, kata Alec, dia dan Halyna dan juga Souza adalah kru yang sangat baik selama proses syuting berlangsung. Namun sebuah peristiwa mengerikan akhirnya terjadi secara tidak sengaja.
Selain itu, Alec juga mengatakan bahwa dia sudah berkomunikasi dengan suami Halyna, Matthew Hutchins dan putra mereka yang berusia sembilan tahun.
"Kami terus berhubungan dengannya karena kami sanagt mengkhawatirkan keluarga dan anaknya," ujarnya.
Sebelumnya, Alec Baldwin memberikan dukungannya untuk reformasi penggunaan senjata api di film dan TV setelah insiden tersebut. Di mana Hollywood akhirnya mengambil tindakan tegas atas penggunaan senjata api selama proses syuting berlangsung.
"Saya tahu bahwa upaya berkelanjutan untuk membatasai penggunaan senjata api di lokasi syuting adalah sesuatu yang sangat saya minati. Itu bukan hak saya untuk memutuskan. Penting bagi Anda untuk memahami bahwa saya bukan ahli di bidang ini," katanya saat itu.
Sejak insiden penembakan secara tidak sengaja itu, Alec Baldwin sempat membuat pernyataan singkat di Twitternya yang mengaku dia terkejut dan sedih atas kecelakaan tragis itu. Dia bahkan menyebut akan bertanggung jawab dan mengikuti proses penyelidikan yang berlangsung.
Departemen Sheriff Santa Fe mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Halyna dan Souza ditembak ketika senjata api penyangga ditembakkan oleh Alec Baldwin.
Pihak berwenang menanggapi panggilan 911 dari lokasi Rust di Bonanza Creek Ranch sekitar pukul 13:50 waktu setempat. Halyna diterbangkan ke Rumah Sakit Universitas New Mexico di mana dia meninggal karena luka-lukanya.
Souza diizinkan pulang pada Jumat lalu dari Pusat Medis Regional Christus St. Vincent di mana ia menjalani perawatan untuk luka-lukanya.
"Alec terus berduka atas peristiwa tragis minggu lalu, tetapi telah menemukan kenyamanan dikelilingi oleh orang-orang yang dicintainya. Dia berusaha untuk memusatkan perhatiannya sebaik mungkin untuk hadir untuk istri dan anak-anaknya saat dia bekerja melalui trauma masa lalu. Alec terus bekerja sama dengan kantor sheriff dalam penyelidikan mereka," kata seorang sumber ke People.