Bikin Heboh, Pasien Penerima Transplantasi Jantung Babi Meninggal Dunia Setelah Kondisi Kesehatan Makin Buruk
ERA.id - Seorang pria asal Maryland sekaligus penerima transplantasi jantung babi meninggal dunia, Rabu (9/3/2022). Dia meninggal dunia usai kondisi kesehatannya semakin memburuk.
Pusat Medis Universitasn Maryland mengatakan David Bennett meninggal dunia setelah kondisinya memburuk beberapa hari lalu. Dia sempat diberikan perawatan dan bisa berkomunikasi dengan keluarganya sebelum meninggal dunia.
"Kami sangat terpukul atas kehilangan Tuan Bennett. Dia terbukti sebagai pasien pemberani dan mulia yang berjuang sampai akhir. Kami menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarganya," kata Dr. Bartley P. Griffith, ahli bedah yang transplantasi jantung babi di University of Maryland Medical Center, dikutip CNN, Kamis (10/3/2022).
Bennett menderita penyakit jantung termal dan telah menerima transplantasi jantung babi yang sudah dimodifikasi pada 7 Januari 2022. Bennett dinilai tidak memenuhi syarat untuk transplantasi jantung konvensional ataupun pompa jantung buatan karena catatan medisnya.
Pemilihan jantung babi pun menjadi satu-satunya yang tersedia pada saat itu. Bennett beserta keluarga pun menyetujui hal tersebut dengan harapan bisa hidup lebih lama.
Pusat medis mengatakan jantung yang ditransplantasikan bekerja dengan baik selama beberapa minggu tanpa ada tanda-tanda penolakan. Bennett bahkan bisa menghabiskan waktu bersama keluarganya dan berpartisipasi dalam terapi fisik untuk memulihkan kekuatannya.
Dia juga tercatat menonton acara Super Bowl dengan terapis fisiknya dan sering berbicara tentang keinginannya untuk pulang ke rumah melihat anjingnya, Lucky.
"Itu baik mati atau melakukan transplantasi ini. Saya ingin hidup. Saya tahu ini adalah tembakan dalam kegelapan, tapi itu pilihan terakhir saya," kata Bennett kala itu.
Amerika Serikat kekurangan organ untuk transplantasi. Lebih dari 106.000 orang saat ini berada dalam daftar transplantasi nasional, dan 17 orang meninggal setiap harinya.
Katup jantung babi telah ditransplantasikan ke manusia selama bertahun-tahun. Pada bulan Oktober, ahli bedah berhasil menguji transplantasi ginjal babi yang dimodifikasi secara genetik ke seorang wanita di New York yang mati otak.