Saat Menhub Tunggu Antrean Setelah Tukang Becak

Bogor, era.id - Pagi tadi, setelah Salat Id, Istana Bogor tidak lagi menjadi eksklusif. Siapa saja bisa datang ke salah satu lokasi paling aman di tanah air. Sang tuan rumah, Presiden Jokowi, membuka lebar-lebar pintu supaya warga bisa bersilaturahmi.

Awalnya memang Jokowi lebih dulu halalbihalal dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, para Ketua Lembaga Negara, menteri Kabinet Kerja, duta besar negara sahabat, pejabat negara lainnya mulai pukul 08.30 WIB hingga 09.30 WIB. Setelah itu giliran masyarakat yang dimulai pukul 09.30-11.00 WIB.

Seperti diberitakan situs Setkab, Jumat (15/6/2018), masyarakat yang berasal dari Kota Bogor dan sekitarnya berduyun-duyun memasuki area Istana. Antrean mengular hingga depan halaman Istana.

Di Ruang Teratai Istana, Jokowi bersama Ibu Iriana bersiap menyambut kedatangan mereka. Ada juga Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah. Warga yang datang berasal dari berbagai kalangan dan latar belakang. Mulai dari kaum ibu, bapak-bapak, muda-mudi, hingga anak-anak. Mereka berbaur menjadi satu di hari kemenangan ini.

Di antara mereka, hadir beberapa orang dari komunitas becak yang biasa beroperasi di Paledang, Bogor. Barisan mereka tampak tak jauh dengan barisan pejabat negara yang terlebih dahulu bersilaturahmi dengan Presiden.

"Buru-buru tadi datang ke sini, ingin silaturahmi dengan Bapak Presiden," kata salah seorang di antara rombongan itu.

Mereka tampil apa adanya dengan hanya mengenakan kaus dan sandal jepit seperti yang biasa mereka pergunakan sehari-hari saat menarik becak. Malah ada juga yang masih membawa topi capingnya masuk ke dalam Istana.

"Tadi saya ucapkan selamat Lebaran ke Presiden dan mendoakan semoga selamat," kata seorang lainnya saat ditemui.

Fotografer Istana berhasil menjepret momen menarik. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pun harus antre untuk bersalaman dengan Jokowi. Dan dia terpaksa 'mengalah' kepada tukang becak yang sudah lebih dulu datang.