Terungkap, Semangat Tentara Ukraina Kini Mulai Melemah Setelah Berperang Selama 5 Bulan, Mulai Menyerah?

ERA.id - Perekrutan anggota militer yang rahasia serta sewenang-wenang oleh Pemerintah Ukraina terhadap warganya yang tak ingin ikut berperang menurunkan moral dan semangat tentaranya yang bertarung melawan Rusia.

Dikutip dari The New York Times, rasa persatuan dan semangat tentara Ukraina kini mulai memudar.

Disebutkan juga, sejumlah tentara mulai tak senang lantaran telah mengabdi lama untuk bertarung dengan Rusia, sementara ada sejumlah warga lain yang menghindar dair kewajiban tersebut.

"Tidak ada yang mau menggantikan kami, hanya sedikit orang yang mau. Hal ini sangat memberatkan kami secara piskologis," jelas seorang tentara Ukraina yang telah berbulan-bulan di medan tempur.

Muncul juga rasa kekecewaaan di antara para tentara Ukraina dengan kebijakan dari Kiev yang menolak warga yang ingin ikut berperang karena masalah brikorasi, sementara merekrut mereka yang tak ingin berperang dan tidak memiliki kualifikasi, menurut laporan New York Times pada Senin (25/7/2022).

Bahkan sejumlah komandan militer Ukraina mengeluh lantaran ditemukannya tentara yang menilak untuk berperang memiliki semangat serta moral yang rendah dibandingkan yang secara sukarela bergabung.

salah satu tentara Ukraina berpangkat Sersan Senior bernama Valery Markus pun mengungkapkan kekesalannya di Facebook terkait hal itu.

Menurut dia, kurang terlatihnya dan tak memiliki keinginan untuk bergabung membahayakan nyawa prajurit lainnya.

Berdasarkan pengalamnnya, dia juga menyebut ditemukan banyak prajurit baru yang memiliki masalah ketergantungan dengan alkohol.

.