Tim Editor
ERA.id - Jepang merupakan salah satu negara maju dengan destinasi wisata yang menarik minat semua orang dari segala penjuru. Negara ini juga diketahui masih memegang erat budaya dan tradisi turun temurun. Bagi Anda yang tertarik untuk mengunjungi negeri sakura ini, ada hal yang harus Anda ketahui. Sebab, pasalnya ada beberapa hal yang tak boleh dilakukan di Jepang.
Nah, beberapa hal tersebut mungkin lumrah dilakukan di Indonesia. Agar tidak menyalahi etika bagi orang-orang Jepang, simak beberapa hal yang sebaiknya tidak Anda lakukan di sana:
Memukul Pantat
Berbeda dengan di Indonesia, memukul kepala bagi orang Jepang merupakan hal yang lumrah dalam bercanda. Namun, mereka akan memandang aneh dan bahkan dapat mempermasalahkan seseorang yang memukul pantat. Tindakan ini adalah hal yang sangat dilarang. Terlebih jika sang korban tidak terima, bisa-bisa pelaku akan dikenakan pidana dengan pasal pelecehan.
Meludah di Jalan
Tahukah Anda, di Jepang juga ternyata dilarang meludah di jalan. Meludah di jalan bagi mereka dianggap sebagai sesuatu yang sangat jorok dan akan mengakibatkan permasalahan dalam kebersihan.
Anda harus siap membayar denda jika meludah di jalan. Siapa pun yang meludah di jalan akan segera diketahui sebab di setiap jalan dan sudut jalan sudah terpasang cctv.
Buang Sampah Sembarangan
Membuang sampah sembarangan merupakan hal yang menjadi pantangan besar untuk orang-orang Jepang. Inilah yang membuat Jepang dinobatkan sebagai negara yang sangat bersih dan indah.
Tindakan membuang sampah sembarangan juga dianggap sebagai kejahatan. Di Jepang, saat membuang sampah juga tidak sembarang membuang sampah, semua itu sudah ditentukan tempatnya, hari dan waktunya, dan jenis sampahnya.
Merokok di Sembarang Tempat
Sudah menjadi hal biasa khususnya bagi pria untuk merokok, di Jepang pun demikian. Namun, bagi siapa pun yang ingin merokok, disediakan tempat khusus untuk merokok.
Negara Jepang melarang merokok di sembarang tempat dengan tujuan agar tidak ada perokok pasif. Karena jumlah penduduk yang minim, pemerintah Jepang tidak menghendaki terdapat korban nyawa yang disebabkan perokok pasif.
Boncengan Saat Bersepeda
Sepeda merupakan alat transportasi yang paling banyak digunakan oleh orang Jepang, baik yang berjenis kelamin laki - laki ataupun perempuan.
Berbeda dengan di Indonesia yang menganggap berboncengan saat bersepeda sebagai suatu hal yang lumrah, ternyata di Jepang hal tersebut menjadi ketidaklaziman.
Berboncengan saat bersepeda dianggap mengkhawatirkan pembonceng karena tidak dapat mengontrol sepeda dan keseimbangan menjadi mudah terganggu.
Demikianlah beberapa hal yang tak boleh dilakukan di Jepang. Bagi Anda yang berniat melakukan plesir ke sana, tentunya harus memahami etika yang berlaku.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…
