Tim Editor
ERA.id - Pemerintah Kota Solo merayakan peringatan HUT ke-77 RI secara meriah dengan pawai pembangunan yang diikuti oleh seluruh instansi, stakeholder dan masyarakat Kota Solo secara serentak.
Pawai ini dimulai dari Lapangan Kota Barat dengan menyusuri Jalan dr Moewardi Solo dan kemudian berbelok ke Jalan Slamet Riyadi. Pawai berakhir di Balai Kota Solo dengan panggung acara di depan gedung Bank Indonesia.
Dalam gelaran ini, masyarakat tampak antusias menonton dan memadati jalanan Slamet Riyadi hingga Jalan Jenderal Sudirman.
Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa yang memimpin acara pun antusias dengan menaiki tank milik TNI AD bersama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kota Solo.
Dalam kesempatan ini, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka absen karena menjalani isolasi mandiri akibat terpapar Covid-19.
Teguh pun tampak berbeda dengan para penampil lainnya. Dalam kesempatan ini dirinya mengenakan baju khaki khas Presiden Soekarno. Tak ketinggalan pula kacamata hitam dan peci senada seperti yang selalu dikenakan oleh sang Proklamator.
Saat ditanya terkait kostumnya, Teguh mengatakan kostum tersebut tidak hanya dikenakan sekali saat Pawai Pembangunan kali ini. Namun kostum ini pernah ia kenakan dalam momen yang sama, Pawai Pembangunan, saat dirinya menjadi Ketua DPRD beberapa tahun lalu.
”Dulu saat wali kota sebelumnya (FX Hadi Rudyatmo) mengadakan pawai pembangunan, saya sudah ikut (dengan pakaian sama). Saya ingin karakter seorang Soekarno ini bisa dicontoh, bukan asal berpakaian saja. Kita tetap bisa mengimplementasikan pikiran dan tujuan hidup beliau untuk kita saat ini,” katanya.
Pawai kali ini dilakukan dengan cukup meriah setelah dua tahun vakum. Semua pihak dilibatkan dalam acara ini, termasuk instansi, stakeholder di kota Solo, TNI dan Polri serta masyarakat umum. ”Semua mengeluarkan kekuatannya untuk pawai hari ini,” katanya.
