ERA.id - Bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan akan bersafari politik ke Aceh untuk menyapa ribuan relawan, Jumat (2/12/2022) besok hingga Sabtu (3/12/2022).
Namun sayang, acara inti bertajuk Panggung Silaturahmi Akbar, di Taman Ratu Sultanah Safiatuddin, langsung tak diizinkan pemerintah pada 28 November silam. Ini aneh, sebab sebelumnya, Anies dan NasDem sudah diberi izin pada 25 November 2022.
Ketua DPW NasDem Aceh Teuku Taufiqulhadi mengaku mempertanyakan hal itu. Menurutnya, tidak ada alasan bagi Pemerintah Aceh tiba-tiba mencabut izin acara mereka.
"Saya merasa memang pencabutan izin lokasi itu, itulah tindakan yang tidak pantas karena dia telah memberikan izinnya. Kemudian dia besok mencabut, jadi itu tidak ada alasan apapun, kecuali dia mempermalukan dirinya," terangnya kepada ERA, Kamis (1/12/2022).
Taufiqulhadi memastikan pihaknya telah memenuhi seluruh persyaratan dalam upaya pemakaian Taman Ratu Sultanah Safiatuddin. Dia menilai ada pesanan dari kekuasaan di balik pencabutan izin pakai Taman Ratu Sultanah Safiatuddin.
"Kalau mengatakan tidak memenuhi syarat, tidak mungkin. Karena kenapa? Karena kan sudah diberikan izin sebelumnya, lantas dicabut di tengah jalan. Nah karena itu, saya tidak menganggap, tidak ada alasan apapun di balik pencabutan tersebut. Kecuali ada pesanan kekuasaan, seperti itu," ujarnya.
Apalagi, Taufiqulhadi menyebut dalam kebiasaan masyarakat Aceh, selalu memuliakan tamu yang datang ke Tanah Rencong. Dia menilai keputusan Pemerintah Aceh mencabut izin pakai Taman Ratu Sultanah Safiatuddin sangat tidak pantas.
"Itu tidak pantas sekali karena di Aceh itu tidak akan ada orang seperti itu yang mau mempermalukan tamunya. Itu tidak akan mungkin terjadi di Aceh. Orang Aceh itu sangat memuliakan tamunya," tegasnya.
Taufiqulhadi menambahkan bahwa Panggung Silaturahmi Akbar akan berlangsung di Lapangan Sepak Bola Pango. Sebelumnya, Anies Baswedan akan mengikuti jalan sehat bersama hingga nantinya akan menyapa sebanyak 30 ribu relawan pada acara Panggung Silaturahmi Akbar.
Sementara, Anies Baswedan akan melangsungkan beberapa kegiatan selama dua hari di Aceh, sebelum kembali bertolak ke Jakarta pada hari Sabtu. Sesampainya di bandara pada Jumat siang, Anies akan menunaikan salat Jumat di Masjid Baiturahman.
Setelah itu, Anies akan memenuhi undangan pemimpin adat Aceh yakni Wali Nanggroe Aceh. Di sana, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu juga akan ditepungtawari.
Kemudian, Anies akan mengikuti temu ramah dengan para ulama Aceh dan tokoh politik Aceh. Mantan Rektor Universitas Paramadina itu juga akan menyampaikan orasi ilmiah di Kantor DPW Partai NasDem Aceh.
Pada Jumat malam, Anies juga akan mengikuti nonton bareng (nobar) bersama masyarakat pada pertandingan Grup H Piala Dunia yang akan berlangsung Jumat malam pukul 22.00 WIB. Sabtu pagi, dia akan ikuti jalan sehat dan ditutup kegiatan Panggung Silaturahmi Akbar.
Sebelum bertolak ke Jakarta, Anies dijadwalkan akan singgah ke Sumatera Barat dan Riau.