Tim Editor
ERA.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar tidak terpengaruh dengan video yang menyebutkan bahwa Imam Mahdi telah ada di Kabupaten Karawang.
"Imbauan, masyarakat enggak usah terpengaruh. Saya yakin masyarakat Jawa Barat sudah cerdas dan rasional, jadi tidak akan mudah terpengaruh," kata Sekretaris MUI Jawa Barat, Rafani Achyar, Kamis (1/12/2022).
Dengan begitu, ia yakin masyarakat saat ini sudah cerdas memilah informasi yang benar dengan yang tidak. Sehingga, masyarakat tidak akan mudah terpengaruh oleh informasi dari ketiga orang tersebut.
Rafani mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mencari keberadaan orang yang ada di dalam video tersebut.
"Kalau ketemu coba ditanya apa maksud tujuannya membuat video seperti itu, kalau memang dirasa sebuah keyakinan. Tapi itu keyakinan tidak benar, jadi harus disadarkan," tegasnya.
Jika pembuatan video tersebut bertujuan untuk meresahkan masyarakat, maka itu sudah masuk ranah hukum, penindakannya pun berada di pihak kepolisian.
“Tapi sampai menimbulkan keresahan di masyarakat itu kan urusan aparat ya. Aparat yang menangani,” pungkas dia.
