Tim Editor
ERA.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengklaim provinsi yang dipimpinannya sudah banyak kemajuan. Sehingga siapapun nanti yang menggantikannya akan merasa nyaman.
Hal ini merespons sejumlah nama yang diusulkan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat. Diketahui, Emil akan mengakhiri masa jabatannya pada 5 September 2023 mendatang.
"Siapapun yang akan terpilih, saya yakin akan aman, nyaman, karena Jawa Barat relatif sudah banyak reformasi, kemajuan," kata Emil saat ditemui di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Kang Emil, sapaan akrabnya menuturkan, Pj Gubernur Jawa Barat hanya tinggal merawat bumi Pasundan dengan baik hingga kepala daerah selanjutnya terpilih dan dilantik.
"Tinggal dirawat aja dengan baik selama satu setengah tahun sebagai penjabat sementara," ungkapnya.
Terkait dengan nama-nama Pj Gubernur Jawa Barat yang banyak beredar, menurutnya itu baru usulan dari DPRD Jawa Barat.
Sedangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) belum mengajukan nama Pj Gubernur Jawa Barat.
"Apapun itu, keputusannya ada di kewenangan pak Jokowi, sehingga pada saat saya berakhir 5 September harusnya seminggu dua minggu sebelumnya harusnya sudah diputuskan siapa," katanya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Achmad Ru'yat, menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan rapat yang diikuti oleh pimpinan dan perwakilan dari fraksi-fraksi di DPRD Jawa Barat.
"Dari hasil usulan itu tadi, dengan berbagai pertimbangan terpilih tiga nama, pertama Prof. Asep Mulyana, Prof. Keri Lestari dan Bey Triadi Machmudin," terang Achmad Ru'yat.
"Dan kita berdialog DPRD akan melayangkan surat dengan tiga nama ini," lanjut Wakil Ketua DPRD.
