Wali Kota Semarang Ngaku Dapat Perintah dari Megawati untuk Maju di Pilkada 2024

| 11 May 2024 18:30
Wali Kota Semarang Ngaku Dapat Perintah dari Megawati untuk Maju di Pilkada 2024
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu siap maju lagi di Pilkada 2024. (ANTARA/Zuhdiar Laeis)

ERA.id - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengaku, dapat perintah dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk kembali maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Semarang 2024. 

Didampingi sang putra semata wayang, Faras Razin Pradana atau Juon, Ita, sapaan akrab Hevearita mendatangi Kantor DPC PDIP Kota Semarang, Sabtu (11/5) untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon wali kota.

Ita ditemui langsung oleh Sekretaris DPC PDIP Kadarlusman pada saat pengambilan formulir pendaftaran dan menandatangani beberapa berkas yang diperlukan.

"Atas instruksi atau dawuh Ibu Ketum (Megawati.), saya bisa maju kembali sebagai salah satu kader perempuan di PDIP sehingga bismillah," katanya dikutip dari Antara, Sabtu (11/5/2024).

Dia mengaku awalnya enggan mencalonkan diri, apalagi tak mendapat restu dari sang anak. Namun dengan adanya instruksi langsung dari Megawati, politisi PDIP itu pun bakal maju di Pilkada Kota Semarang 2024.

Sebagai kader perempuan, diakuinya, Megawati memang selalu menekankan untuk selalu memperhatikan berbagai persoalan, terutama ketahanan pangan, kemiskinan, stunting, hingga kesetaraan gender.

"Masih banyak PR (pekerjaan rumah) lagi, dan tentunya di Semarang ini banjir. Yang terpenting bagaimana semakin banyak kader turun kepada masyarakat, tidak hanya di Kota Semarang. Seluruh kader diinstruksikan untuk menyejahterakan daerahnya masing-masing," katanya.

Ita juga menyerahkan sepenuhnya proses seleksi kepada partai politik, mulai penjaringan, penyaringan, hingga nantinya keluar siapa pasangan bakal calon yang akan diusung PDIP.

"Saya paling utama sebagai kader tentunya pertama (mendaftar) ke PDIP. Kemudian, menyerahkan partai DPP, DPD, dan DPC mengenai sosok wali kota dan wakil wali kotanya. Bagaimana perkembangan, bisa saja ada koalisi atau gimana," katanya.

Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Kota Semarang Kadarlusman menyebutkan sampai saat ini sudah 12 orang yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota Semarang.

"Semula ada empat (bakal calon, red.) wali kota, tapi hari ini ada perubahan. Karena Mas Supriyadi yang semula mengambil formulir wali kota, mengembalikan formulir sekaligus mengubah ke wakil wali kota," katanya.

Karena itu, saat ini ada tiga bakal calon wali kota yang sudah mengambil formulir, yakni Hevearita Gunaryanti Rahayu (petahana), Arnaz Agung Andrarasmara (Ketua KONI, Kadin, dan Baznas Kota Semarang), dan Sekda Kota Semarang Iswar Aminuddin.

Sisanya, mengambil formulir sebagai wakil wali kota Semarang, di antaranya Supriyadi (mantan Ketua DPRD Kota Semarang), Fajar Purwoto (mantan Kepala Satpol PP), dan Dewi Susilo Budihardjo (pengusaha).

Rekomendasi