Tim Editor
ERA.id - Beredar foto potongan surat keputusan DPD PDIP terkait rekomendasi pasangan bakal Calon Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini, bersama Calon Wakil Gubernur Sutiaji, yang merupakan mantan Wali Kota Malang.
Dalam surat itu tertera tanda tangan Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah. Santer dikabarkan pasangan itu akan menantang Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak.
Said Abdullah, Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Budi Sulistyono Kanang, hingga Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Jatim, Deni Wicaksono, belum merespons kabar itu.
Sementara Sutiaji mengaku belum bisa berkomentar apapun soal surat itu. “Waduh itu aku ra iso jawab, engkok ae ya (saya gak bisa jawab, nanti saja ya),” kata Sutiaji, kepqda awak media, Rabu (28/8/2024).
Sutiaji mengaku dirinya juga masih menunggu proses di DPP PDIP. Tetapi dia tak menjelaskan detail apa hal yang sedang ia nantikan. Begitu juga saat ditanya kapan pencalonannya bakal diumumkan.
“Enggeh, masih, semuanya masih proses nunggu dari DPP. Masih berkoordinasi,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, Sutiaji sendiri merupakan Wali Kota Malang 2018-2023. Dia tercatat pernah menjadi kader Partai Demokrat. Namun di Pilwali Kota Malang 2024, Demokrat justru resmi mengusung duet Moch Anton-Dimyati Ayatullah. Sutiaji pun disebut bakal diusung PDIP, berpasangan dengan Ganis Rumpoko.
Diketahui, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP akan mengusung Menteri Sosial Tri Rismaharini pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024. Nama Risma hampir pasti menjadi sosok yang akan diusung PDIP.
Saat ini, PDIP masih dalam tahap komunikasi untuk menentukan calon wakil gubernur pendamping Risma. Said belum mau mengungkap daftar nama yang masuk dalam bursa cawagub.
PDIP pun telah berkomunikasi dengan berbagai pihak, terutama tokoh masyarakat, kiai dan alim ulama setempat, dan PKB.
