Tim Editor
ERA.id - Tujuh warga Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Cianjur, mengalami keracunan seusai menenggak alkohol murni pada Jumat (7/2/2025) malam. Bahkan, tiga di antaranya tewas.
Berdasarkan informasi yang diterima, salah satu warga yang bernama Roni membeli alkohol murni dari toko online sebanyak lima liter pada Senin (3/2/2025). Alkohol murni itu ditujukan untuk untuk membersihkan luka luar.
Namun, saat alkohol murni itu tiba pada di rumahnya pada Kamis (6/2/2025) siang, Roni pun mengajak teman-temannya untuk menenggak alkohol murni yang dicampur dengan minuman perasa agar dapat mabuk dengan harga murah.
Kasatnarkoba Polres Cianjur AKP Septian Pratama pun membenarkan kejadian tersebut. Ia bilang setidaknya ada tujuh orang yang mengonsumsi alkohol murni dengan kadar 96 persen dicampur dengan minuman perasa.
"Dari hasil penyelidikan, mereka ini menenggak alkohol murni dengan kadar 96 persen. Akibatnya, sembilan orang keracunan," kata Septian, Sabtu (8/2/2025).
Septian menambahkan dari tujuh orang yang keracunan alkohol murni, tiga di antaranya meninggal dunia. Satu orang dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit dan dua lainnya meninggal setelah mendapatkan perawatan.
"Satu meninggal di perjalanan, yang dua korban meninggal setelah dirawat di rumah sakit pada Sabtu dini hari. Sedangkan empat lainnya masih dirawat di RSUD Sayang dan RSDH," ujarnya.
Polisi pun sudah mengamankan barang bukti berupa satu jerigen alkohol murni. Saat ini, polisi masih lakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.
