Tim Editor
ERA.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar mencatat ada 165 siswa atau peserta didik yang diduga keracunan usai mengonsumsi makanan bergizi gratis (MBG) pada Senin (21/4/2025).
Jumlah siswa yang yang diduga mengalami keracunan setalah mengonsumsi MBG itu mengalami peningkatan dari sebelumnya hanya 79 peserta didik yang berasal dari MAN 1 Cianjur dan SMP PGRI 1 Cianjur.
"Jumlah total sakit 165 (peserta didik). Data diambil dari dua sekolah yaitu 971 orang," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Jabar, Rochady Hendra Setya Wibawa, Sabtu (26/4/2025).
Lebih lanjut, Rochady menjelaskan, beberapa peserta didik itu sempat dirawat di sejumlah fasilitas kesehatan selama dua hari setelah kejadian.
Adapun rinciannya yaitu, ada 58 orang yang dirawat di RSUD Sayang Cianjur, 22 Orang di RS Bhayangkara, 2 orang di Puskesmas Karangtengah, dan 1 orang di Puskesmas Mande.
Kemudian, 1 orang di Puskesmas Ciranjang, 3 orang di Puskesmas Cilaku, 5 orang di klinik, dan 73 orang yang bergejala ringan dirawat di rumah masing-masing.
"Yang dirawat di fasilitas kesehatan itu sudah diizinkan pulang karena kondisinya sudah berangsur membaik," ujarnya.
Rochady menambahkan, sampel makanan kini diperiksa laboratorium kesehatan daerah Jabar. Ia memastikan hasil pemeriksaan sampel makanan itu akan segera keluar dalam waktu dekat.
"Mudah-mudahan hasilnya segera keluar dalam waktu dekat," tuturnya.
