Tim Editor
ERA.id - Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Solo menyiapkan uang baru sebesar Rpp3,7 triliun untuk periode bulan Ramadan dan lebaran tahun ini. Uang yang disiapkan ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang lebaran.
Kepala BI Kantor Perwakilan Surakarta Nugroho Joko Prastowo mengatakan uang yang disiapkan dalam semua jenis pecahan. Kesemuanya merupakan uang yang masih layak edar.
”Diharapkan dengan uang baru ini bisa memicu aktivitas ekonomi di masyarakat. Sehingga bisa mengalami peningkatan,” katanya, Rabu (14/4).
Jumlah uang yang disiapkan tahun ini ada peningkatan sebesar 12,3 persen dibandingkan tahun lalu. Sebab tahun lalu BI KPw Solo hanya menyiapkan uang baru sebesar Rp3 triliun saja. ”Kemarin kondisinya masih di awal pandemic,” ujarnya.
Untuk layanan penukarannya, BI bekerja sama dengan Perbarindo, Asbisindo, PT Pegadaian dan PT Pos Indonesia. Sayangnya, untuk layanan kas keliling pada tahun ini ditiadakan.
”Saat ini masih dalam kondisi pandemii, makanya layanan kas keliling tidak dulu. Tahun ini kita optimalkan melalui perbankan, BPR, Pegadaian dan PT Pos,” lanjutnya.
Ia mengimbau agar masyarakat menaati protokol kesehatan dalam melakukan penukaran uang. Tiap instansi wajib menyediakan pemindaian suhu tubuh dan mengatur agar masyarakat yang menukar uang bisa jaga jarak.
”Untuk wilayah Solo Raya kami sediakan sebanyak 194 titik loket layanan. Untuk waktu pelayanan setiap hari Selasa, Rabu, dan Kamis mulai tanggal 13 April-11 Mei 2021 sesuai jam layanan yang ditetapkan. Dan tidak lupa, masyarakat yang menukar uang wajib menggunakan masker," ucapnya.
