Tim Editor
ERA.id - Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap sejumlah wanita dilingkup Dinas Perhubungan (Dishub) Pemerintah Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan kini telah ditangani pihak Polres Barru, Sulawesi Selatan.
Pelecehan seksual ini dilakukan Kepala Dinas berinisial AT, yang dilaporkan ke pihak berwajib atas perbuatan tidak senonoh kepada para stafnya beberapa waktu lalu.
Kapolres Barru AKBP Lilik Tribhawono melalui Kanit PPA Ipda Mudaffar mengungkapkan saat ini pelaporan terhadap oknum pejabat yang diduga melalukan pelecehan seksual terhadap 4 wanita tenaga honorer tersebut masih dalam tahap penyelidikan.
Pada pukul 20:20 WITA, Ipda Mudaffar bilang pihak PPA Polres Barru saat ini sedang memeriksa sejumlah saksi-saksi terkait kasus yang membelit oknum pejabat yang melakukan pelecehan seksual di Mapolres Barru.
"Kami sudah melakukan penyelidikan terkait dugaan pelecehan oleh oknum kepala Dinas di Pemkab Barru terhadap stafnya dan kami sedang melakukan pemeriksaan kepada para korban dan saksi saksi." ungkapnya saat dihubungi, Rabu (20/4/2021)
Lebih jelas, Mudaffar menuturkan Unit PPA Polres Barru dalam waktu dekat telah merencanakan pemanggilan terhadap kepala dinas inisial AT untuk dimintai keterangannya atas laporan para korban yang merasa dilecehkan.
"Status perkara untuk saat ini masih lidik. Rencana dalam minggu ini kami akan melaksanakan pemeriksaan terhadap terlapor (Oknum Kepala Dinas tersebut)." tegas Kanit PPA Polres Barru kepada ERA.id.
Berdasarkan informasi yang dihimpun pelaku sudah beberapa kali berulah dengan dalih memanggil para staf (korban) untuk membantunya memperbaiki handphone akan tetapi setiba korban didalam ruangan oknum berinisial AT langsung memegang bagian tubuh sensitif korban antara lain bokong, bagian dada dan anggota tubuh dari para korban.
