Tim Editor
ERA.id - Pertamina terus berupaya mendorong perekonomian masyarakat agar lebih mandiri, salah satunya dengan menggelar acara peningkatan softskill sahabat disabilitas yang diselenggarakan di The Patra Bali, pada Sabtu (19/6)
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyampaikan bahwa Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tidak hanya menjalankan usaha namun harus menjalankan fungsi sosial melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).
“Dalam menjalankan program TJSL, Pertamina memiliki empat pilar, yakni Pertamina Cerdas, Pertamina Sehat, Pertamina Hijau, dan Pertamina Berdikari. Semua program tersebut kami jalankan dengan berkelanjutan,” ujar Nicke.
Tak hanya itu, Pertamina mendorong dan mendukung pemerintah dalam menjalankan Social Development Goals (SDG’s).
“Khususnya poin ke-4 mengenai pemberian atau mendorong pendidikan informal yang inklusif, lalu poin ke-8 yaitu peningkatan ekonomi yang berkelanjutan, dan poin ke-11 yakni menjaga warisan budaya,” ucap Nicke melanjutkan.
Staf Khusus Kepresidenan Republik Indonesia Bidang Sosial Angki Yudistia yang turut hadir mengatakan bahwa pemerintah dalam hal ini tidak dapat bekerja sendiri, harus bersinergi dengan stakeholder-nya, salah satunya Pertamina.
“Saya sangat mengapresiasi sekali Pertamina dan mitra binaannya yang dirangkul langsung ke masyarakat. Hal ini merupakan langkah yang sangat luar biasa agar menginspirasi BUMN lainnya dan swasta untuk terus mengembangkan potensi anak-anak muda, UMKM, dan melibatkan disabilitas di dalamnya,” tutur Angki.
Di akhir sambutan, Angki mengatakan bahwa dirinya yakin para sahabat disabilitas dapat berkontribusi banyak dalam memajukan ekonomi saat pendemi ini. “Kami percaya bahwa teman-teman disabilitas dapat menunjukan potensinya,” kata Angki.
