ERA.id - Seorang pria di Twitter dengan nama akun @Fkadrun menguggah video seorang pria yang mengeluh karena memesan nasi campur, yang belakangan diketahui memakai daging babi. Yang jadi masalah, ia sudah memakan nasi tersebut setengah porsi.
Kontan hal ini jadi perbincangan warganet dan si pria berujung menjadi bulan-bulanan karena para netizen menganggap, pria pemesan makanan lah yang salah.
Ceritanya begini, ia awalnya memesan nasi campur di sebuah warung lewat Grab Food. Nah, karena terpancing dengan gambar yang tampaknya lezat, si pria pun langsung memesan makan di warung tersebut.
"Saya tidak tahu kalau di sini makanannya ternyata haram," keluhnya.
Setelah makanan datang, si pria pun makan dengan lahap. Akhirnya, istrinya bertanya, di mana sang suami memesan santapannya. Setelah dikrosscek di Google, akhirnya ia tahu kalau yang dimakannya adalah nasi bersama daging babi.
"Di Grab Food-nya tidak ada keterangan non halalnya. Sebagai orang muslim, kita tidak tahu olahan kayak begini."
Setelah video penjelasan si pira viral, netizen pun ramai menanggapi kontennya.
"Udah tau ada tulisan pork dibeli. Lo tuh emang sengaja beli biar viral caper. Ga heran islam makin tertinggal gara2 kebodohan yg dipiara macam lo ini. Bikin malu aja lu ah," beber @mamaciaaa.
Banyak yang menyalahkan si pria karena memang awalnya ia tidak kritis terhadap apa yang akan dimasukkan dalam mulutnya. Padahal, sudah tertera di menu, kalau ada tulisan babi di dalamnya.
"Padahal ayat pertama yg diturunkan ke dunia adalah....Iqra, disuruh baca
Kok nda diamalkan terlebih dahulu? Kok nda googling dulu sebelum bikin video? Bisa pesen lewat aplikasi ya bisa googling sih, nda bisa pake konteks orang awam
Malu2in agama sendiri aja," tulis @ezash.
Pesan makanan onlen.. Ternyataaa.... Ba bi pic.twitter.com/hj2Pd0CIoT
— Fahmi Alkatiri (@FKadrun) July 11, 2021