Tim Editor
ERA.id - Wali Kota Makassar Danny Pomanto kedapatan berjoget sembari bernyanyi lagu 'Terajana' ciptaan Rhoma Irama. Hal ini tentunya bisa bikin iri daerah yang masih dibelit aturan PPKM level 3 dan 4.
Kabarnya, acara senang-senang itu terjadi dan diabadikan lewat video yang kemudian viral, pada malam kemarin, Sabtu (9/10/2021).
Lagu ini didendangkan dengan tidak biasa, sebab Danny mengajak kawan-kawannya untuk berkerumun dan berkumpul di rumahnya yang terletak di Jalan Amirullah, Makassar.
Tidak ada yang keliru dengan kerumunan yang diciptakan pejabat yang hartanya mengalahkan Jokowi tersebut. Alasannya sederhana, karena PPKM di Makassar sudah masuk level 2.
Aturan yang dulunya ketat pun, yang pernah dilabrak oleh Danny sewaktu bikin kerumunan dalam peresmian Makassar Recover dsb, kini diperlonggar.
Untuk diketahui, Danny asyik berjoget dan bernyanyi diiringi personel home band yang memang disiapkan untuk menghibur para tamunya, yang konon dikabarkan adalah para politisi dari partai Gerindra.
Dihubungi ERA.id, Danny Pomanto cuma menjawab singkat dan membantah isu yang mendiskreditkan dirinya kalau ia bikin pesta meriah. Katanya, malam itu mereka cuma makan malam biasa saja.
"Tidak ada pesta. Itu makan malam biasa," aku Danny, Minggu (10/10/2021).
Adapun band pengiring juga disebut telah mematuhi protokol kesehatan dan dites antigen.
Intinya, ia bilang kalau tak ada aturan yang bisa melarang mereka joget.
"Tidak ada aturan melarang orang joget. Dan jam acara tidak melanggar pembatasan jam (operasional)," singkatnya.
Untuk diketahui, usai video ini viral, banyak netizen yang merasa Danny sudah melakukan kesalahan. Di samping itu, banyak pula yang meminta agar konser dan berkerumun mesti digalakkan lagi di Makassar.
yow MAKASSAR!!
silahkan di save kali2 besok satpol datang suruh tutup dan angkat kursi2 ditempat usahamu dengan alasan KERUMUNAN 😘
(mumpung akun IG lambeturahmakassar blm rame, bolelah senggol2 pawali disana) pic.twitter.com/AA7zThSjeA
— evamoa (@evamoa) October 9, 2021
