ERA.id - Tim Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) mengunjungi Kota Makassar untuk memantau pelaksanaan sistem merit di instansi pemerintah di Provinsi Sulawesi Selatan.
Wakil Ketua KASN Tasdik Kinanto di Makassar, Kamis, mengatakan pihaknya diamanatkan untuk memastikan merit sistem bisa berjalan efektif dan sesuai aturan.
Mulai dari perencanaan kebutuhan pegawai, pengadaan, rotasi mutasi, promosi, pengelolaan kinerja pegawai, sistem pengajian dan penghargaan, serta pembinaan kedisiplinan. Termasuk juga sistem informasi yang andal dan mudah diakses semua pihak.
“Ini penataan yang harus dilakukan di semua pemerintahan dan ini sudah menjadi kebijakan Bapak Presiden dalam konteks kita mengelola sumber daya manusia terutama SDM ASN,” kata Tasdik saat bertemu Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Kamis (19/5/2022) kemarin.
Ia menjelaskan, untuk mewujudkan hal itu maka KASN memerlukan dukungan dari pemerintah daerah.
“Alhamdulillah, Bapak Gubernur punya pemikiran yang nyambung dengan tugas kami. Beberapa poin yang disampaikan punya sikap, niat, keinginan dan visi bagaimana kita dapat membangun ASN yang handal, melayani, bermoral dan bertintegritas,” ujarnya.
Sementara, Komisioner Pokja Bidang Pengawasan Bidang Pengisian JPT Wilayah II, Prof Agustinus Fatem, menjabarkan, secara keseluruhan meritokrasi di Provinsi Sulsel sudah berada pada jalurnya.
Di dalam proses pengisian jabatan pimpinan tinggi, semua instansi pemerintah di Provinsi Sulsel sudah patuh dalam melaksanakan proses pengisian jabatan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Hanya saja, katanya, baru pada pengisian seleksi terbuka, sedangkan pada manajemen talenta (talent pool) belum berjalan secara penuh. Baru provinsi Sulsel, dan beberapa kabupaten kota yang sudah dalam kategori baik.
“Beberapa kabupaten/kota kategori baik, tetapi itu pun pengisian jabatannya belum pada manajemen talenta. Untuk itu kami mendorong kabupaten/kota mengikuti provinsi,” harapnya.
Sementara itu Gubernur Andi Sudirman Sulaiman mengatakan Pemprov Sulsel tentu berharap KASN senantiasa memberikan masukan, khususnya dalam kebijakan dan manajemen ASN.
“Provinsi Sulsel adalah salah satu provinsi dengan predikat sangat baik, sehingga dapat melakukan penjenjangan karir melalui merit sistem tanpa lelang terbuka,” sebut Andi Sudirman.