Jajaki Kerja Sama dengan ISI Solo, Keraton Kasunanan Surakarta Ingin Lebih Terbuka

| 29 Jun 2022 20:13
Jajaki Kerja Sama dengan ISI Solo, Keraton Kasunanan Surakarta Ingin Lebih Terbuka
Peringatan ulang tahun ke-74 PB XIII yang dilaksanakan di Sasana Handrawina, Keraton Kasunanan Surakarta. (Amalia Putri/era.id)

ERA.id - Perayaan Ulang Tahun ke-72 Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadinigrat Sampeyan dalem Ingkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan (SISKS) Pakubuwana (PB) XIII Hangabehi bersamaan dengan penandatanganan kerja sama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Solo. 

Penandatanganan kerja sama dilakukan langsung oleh raja dan Rektor ISI Solo I Nyoman Sukerna dilaksanakan di Sasana Handrawina, Selasa (29/6/2022) malam.

Kerja sama juga dilanjutkan dengan Memorandum of Agreement (MoA) tentang kerjasama di bidang penelitian dan penandatanganan kerja sama di bidang pagelaran dan pameran karya seni.

”Malam ini kami hadir di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat untuk mengikuti rangkaian kegiatan penandatanganan kerjasama antara kami dengan pihak Keraton Kasunanan Surakarta,” kata Nyoman, Rabu (29/6/2022).

Kerja sama ini penting, mengingat Keraton Kasunanan Surakarta merupakan istana yang istimewa. Sebab keraton yang didirikan sejak tahun 1744 ini, menjadi salah satu peninggalan sejarah yang penting. Saat ini Keraton Kasunanan Surakarta sudah menjadi bagian resmi dari Republik Indonesia.

”Namun keraton masih difungsikan sebagai tempat tinggal Susuhunan atau Sunan juga. Rumah tangga istana ini masih menjalankan tradisi kasunanan hingga saat ini,” katanya.

Aspek ini bisa menjadi daya tarik wisata yang unggul bagi kota Solo. Sebab keraton menjadi salah satu arsitektur istana Jawa yang terbaik. Karena memiliki balairung-balairung mewah dan lapangan serta pavilion yang luas.

”Selain itu keraton memiliki warisan budaya yang tak ternilai melalui upacara-upacara adat, tarian sakral, gamelan dan pusata yang terawat hingga kini. Makanya kami akan menjadi partnership dari Keraton Kasunanan Surakarta dan melestarikan budaya dan adat istiadat Jawa,” katanya.  

Sementara dari pihak Keraton Kasunanan Surakarta, Pengageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta KGPH Dipokusumo mengatakan dengan terjalinnya kerja sama ini menjadikan hadiah yang spesial bagi PB XIII. Sebab dengan momen ini menandakan bahwa Keraton Kasunanan Surakarta semakin terbuka secara umum.

”Keraton menjadi lebih terbuka dengan kerjasama ini,” katanya.

Rekomendasi