Ikut Tolak Pengesahan UU Pilkada, Deretan Publik Figur Isyaratkan Ikut Aksi Turun ke Jalan Hari Ini

| 22 Aug 2024 09:45
Ikut Tolak Pengesahan UU Pilkada, Deretan Publik Figur Isyaratkan Ikut Aksi Turun ke Jalan Hari Ini
Peringatan Darurat (Instagram)

ERA.id - Sejumlah publik figur, mulai dari selebriti, komika, hingga sutradara turut menyuarakan menolak pengesahan revisi UU Pilkada dalam Rapat Paripurna di DPR pada Kamis (22/8/2024). Mereka bahkan mengisyaratkan akan ikut turun ke jalan untuk demo bersama masyarakat lainnya.

Salah satunya komedian Abdur Arsyad. Ia menyarankan orang-orang untuk istirahat demi bisa ikut serta dalam aksi di depan gedung DPR RI.

“Hidup terus orang-orang yang senantiasa berikhtiar kebaikan. Istirahat yang cukup. Simpan energi. Sampai jumpa besok di depan DPR RI,” tulis Abdur di X.

Sutradara film Pengabdi Setan, Joko Anwar juga menyuarakan hal yang sama. Ia menegaskan bahwa sebagai rakyat Indonesia harus saling menjaga.

(Tangkapan layar Instagram)

“Turun ke jalan? Rakyat jaga rakyat,” tegas Joko Anwar.

Musisi Ananda Badudu mengunggah masker dan goggles yang kerap digunakan saat demonstrasi di jalan. Ia ingin membeli barang tersebut persiapan untuk turun ke jalan.

“Beli dulu persiapan besok. Oke gas oke gas,” tutur Ananda Badudu.

Publik figur lainnya melalui media sosial masing-masing juga turut mengunggah Peringatan Darurat, yang digunakan untuk mengawal penolakan keputusan pengesahan revisi UU Pilkada.

Beberapa dari mereka adalah Ernest Prakasa, Pandji Pragiwaksono, Arie Kriting, Baskara Putra atau Hindia, Fedi Nuril, Bene Dion, Andhika Pratama, Bintang Emon, Kunto Aji, Refal Hady, Raditya Dika, dan masih banyak lagi.

Penolakan terhadap pengesahan revisi UU Pilkada ini terjadi karena sebelumnya Mahkamah Konstitusi (MK) sudah menyatakan bahwa bagas usia cagub harus berusia 30 tahun saat penetapan. Namun, Badan Legislasi DPR diduga dengan cepat berusaha mengubah perubahan syarat usia tersebut hingga membuat publik murka.

Tags :
Rekomendasi