Tim Editor
ERA.id - Pevita Pearce menjalani persiapan panjang demi melakoni banyak adegan aksi di film Sri Asih. Pada film ini, Pevita memerankan karakter Alana, alias Sri Asih, superhero perempuan pertama Indonesia.
Dengan karakternya yang superhero, Pevita harus melakoni banyak adegan aksi yang membuatnya harus belajar dibantu dengan tim action design Iko Uwais, yakni Uwais Team. Pevita mengaku tidak memiliki kemampuan bela diri sama sekali, sehingga mempelajari dari nol. Ia sudah latihan bahkan sebelum skenario film tersebut rampung.
"Persiapan fisik aku sendiri sudah dari awal. Aku dibantu dari tim Iko Uwais, Uwais Team. Ini film action pertama aku, aku nggak punya basic fighting sama sekali, dari nol belajar," ujar Pevita Pearce, saat konferensi pers di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (6/9/2022).
Tak hanya bela diri dengan tangan kosong, Pevita juga mempelajari adegan aksi dengan menggunakan alat, seperti selendang dan tongkat. Pevita juga menyebut tak jarang harus melakoni adegan aksi yang tidak ada di skenario, langsung di set syuting karena kebutuhan gambar di film.
"Proses menggunakan selendang dan tongkat itu aku pelajari semua. Banyak juga koreografi yang kita belum buat, dapatnya di on set, itu lebih susah lagi, tapi bisa. Jadi persiapannya itu total satu setengah tahun ya," ungkapnya.
Lebih lanjut, sang sutradara Upi Avianto mengungkap bahwa usaha Pevita Pearce untuk berperan dalam film ini sangat luar biasa.Ia mengaku sering meminta Pevita melakukan adegan aksi sendiri, tanpa bantuan stuntman.
"Pev kerja kerasnya luar biasa ya. Adegan fightingnya itu banyak, koreo yang harus dihapal dia itu banyak, terus di lapangan juga ada yang berbeda. Ada juga adegan yang tidak harus Pev yang lakuin, melainkan stuntman, tapi saya merasa kurang, minta ke Pev, itu dia mau dan berhasil ya," ungkap Upi.
Sementara itu, Sri Asih sendiri merupakan jagoan pertama yang tampil dalam cergam Indonesia dan diciptakan oleh Bapak Komik Indonesia, R.A Kosasih. Film ini dijadwalkan untuk tayang pada 6 Oktober 2022 mendatang.
