Tim Editor
ERA.id - Rumah produksi Visinema Pictures resmi mencabut Hasan Yahya dari jajaran komisaris. Pencabutan Hasan Yahya itu dilakukan setelah kasus dugaan pelecehan verbal muncul beberapa waktu lalu.
Melalui pernyataan resminya di media sosial, Visinema Pictures resmi memberhentikan Hasan Yahya alias Haye dari jajaran komisaris. Keputusan ini pun dibuat setelah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
"Menciptakan ruang aman bagi semua orang yang berada di dalam Visinema adalah fokus kami untuk mewujudkannya. Maka dengan ini Visinema menyatakan bahwa Hasan Yahya secara formal telah diberhentikan dari jajaran komisaris," tulis Visinema Pictures, dikutip Era, Rabu (23/2/2022).
Pemberhentian Hasan Yahya dari jajaran komisaris ini secara efektif dilakukan pada Kamis (17/2/2022) melalui RUPSLB. Di mana hal ini menjadi tindakan nyata dari Visinema untuk menolak segala bentuk tindakan pelecehan seksual.
Rumah produksi film Nussa itu berharap dengan keputusan ini, Visinema bisa menjadi ruang nyaman dan aman di dalam industri kreatif.
"Harapannya, dengan tindakan tegas ini Visinema dapat menjadi ruang yang nyaman dan aman di dalam industri kreatif," ungkapnya.
Lalu, Visinema juga menyerukan ajakan bagi para pelaku usaha dan industri lainnya untuk bisa terus meningkatkan kesadaran dalam bersikap tegas terhadap pelaku pelecehan seksual, terutama di lingkungan kerja.
"Visinema juga turut mengajak para pelaku usaha dan industri lainnya untuk sama-sama meningkatkan kesadaran dalam bersikap tegas terhadap pelaku pelecehan seksual, terutama di lingkungan kerja," tutupnya.
Sebelumnya pendiri Visinema Pictures, Angga Dwimas Sasongko sempat memberikan pernyataan resmi lewat akun media sosialnya terkait perbuatan Hasan Yahya. Saat itu, Angga meminta maaf dan menyesal atas kejadian tersebut.
Hasan Yahya diketahui melakukan tindak pelecehan secara verbal lewat akun media sosialnya @_haye_. Pelecehan verbal itu diungkap oleh akun @komuniche, yang juga menjadi korban dari Hasan Yahya.
