Tim Editor
ERA.id - Hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi hingga kini masih menjadi masalah kesehatan besar di masyarakat Indonesia, bahkan dunia. Jumlah penderita hipertensi diketahui tidak berkurang dalam satu dekade terakhir.
Ini lantaran jika seseorang sudah dinyatakan mengidap hipertensi, maka untuk kembali ke kondisi normal sulit. Pasien hipertensi akan hidup dengan penyakit tersebut sehingga harus melakukan metode pengendalian agar tidak kambuh.
Sekretaris Jenderal Indonesian Society of Hypertension (InaSH), dr. Djoko Wibisono, Sp,PD-KGH mengatakan bahwa gaya hidup sehat harus diterapkan bagi penderita hipertensi. Salah satunya adalah dengan berolahraga secara teratur.
"Olahraga harus kita buat, ya jalan kaki, atau buat rumahmu untuk gym mu. Untuk mengendalikan hipertensi itu ya gaya hidup, lifestyle. Jangan mager (malas gerak) istilahnya. Kita harus olahraga teratur," kata Dokter Djoko saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, belum lama ini.
Tak hanya olahraga, pola makan yang teratur dan konsumsi makanan sehat juga harus dilakukan. Untuk pasien hipertensi harus meminum obat secara teratur agar tidak kambuh.
"Makannya juga bagus, makan sayur banyak buah, kurangi garam, jangan lebih dari 6 gram ya sehari. Kalau sudah minum obat, jangan cuma waktu-waktu tertentu. Karena nggak ada gunanya nanti, minum obat itu harus tetap seumur hidup ya," jelasnya.
Lebih lanjut, Dokter Djoko juga menganjurkan agar berat badan ideal dan melakukan diet jika mengalami obesitas. Tidur yang cukup juga diperlukan agar tekanan darah tetap stabil dan tidak meningkat.
"Kelebihan berat badan harus dikendalikan, kalau merokok diberhentikan, karena merokok itu merusak semuanya. Kelola stres juga, tidurnya diatur," pungkas Dokter Djoko.
