Tim Editor
ERA.id - Sebuah iklan billboard palsu gambarnya tengah beredar luas di Facebook. Mencatut merek farmasi Merck, iklan tersebut seakan membujuk masyarakat untuk membeli vaksin dan melawan protokol kesehatan.
Gambar billboard tersebut berlatar putih dan berisi gambar dokter dan beberapa kalimat berbahasa Inggris. "Jengkel dengan masker dan kewajiban menjaga jarak? GUNAKAN VAKSIN dan kembalilah hidup seperti sedia kala!" tulis gambar tersebut.
Laman AFP Fact Check mengatakan bahwa iklan tersebut palsu dan kontennya tidak benar.
Vaksin virus korona masih belum tersedia. Sementara, riset gambar digital menggunakan teknik reverse image search membuktikan bahwa gambar tersebut diciptakan memakai gambar clipart dan foto stok yang banyak terdapat di internet.
Posting facebook tersebut setidaknya sudah beredar sejak tanggal 3 Juli 2020. Seorang tokoh penentang vaksinasi, Robert F Kennedy, Jr. , juga membagikan posting tersebut ke akun Instagramnya yang memiliki lebih dari setengah juta pengikut. Namun, pengacara tersebut mengakui bahwa "saya yakin billboard ini palsu."
Juru bicara Merck juga memberitahu AFP bahwa perusahaannya tidak membuat iklan billboard tersebut.
Besar kemungkinan konten billboard ditambahkan secara digital. AFP, lewat teknik reverse Google image search, telah menemukan versi kosong dari billboard tersebut. Gambar itu pernah muncul di sebuah artikel Detroit Free Press dan kreditnya ditujukan ke penyedia foto stok, iStockphoto.
Layanan pelanggan dari iStock juga mengkonfirmasi bahwa foto billboard kosong yang bersangkutan diambil di Bangkok, Thailand, pada 31 Oktober 2015 dan diunggah ke iStock pada 20 November 2015, atau empat tahun lebih sebelum pandemi korona terjadi.
Saat ini belum ada vaksin yang teruji final sebagai penangkal COVID-19. Merck adalah salah satu perusahaan farmasi yang terlibat dalam riset penemuan vaksin virus korona.
