Tim Editor
ERA.id - Umat Muslim di seluruh penjuru dunia menyambut bulan suci penuh berkah dengan suka cita dan penuh syukur. Setiap umat Muslim di bulan Ramadan diwajibkan melaksanakan puasa selama satu bulan penuh. Manfaat puasa untuk kesehatan bisa didapat selama mengonsumsi gizi seimbang dan tidak berlebihan.
Berpuasa bisa memberikan beberapa manfaat kesehatan, mulai dari meningkatkan kontrol gula darah, mencegah penuaan hingga mencegah kanker. Dilansir dari healthline pada Selasa (13/4/2021), berikut 8 manfaat berpuasa bagi kesehatan tubuh.
1. Meningkatkan Kontrol Gula Darah
Ilustrasi Gula Darah (Foto: Pexels/PhotoMIX Company)
Beberapa penelitian menemukan bahwa puasa dapat meningkatkan kontrol gula darah, yang sangat berguna bagi mereka yang berisiko diabetes. Puasa sama efektifnya dengan membatasi asupan kalori dalam mengurangi resistensi insulin. Penurunan resistensi insulin dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Hal memungkinkan untuk mengangkut glukosa dari aliran darah ke sel dengan lebih efisien. Ditambah dengan potensi efek penurunan gula darah dari puasa, yang membantu menjaga gula darah tetap stabil, mencegah lonjakan dan penurunan kadar gula darah.
2. Melawan Peradangan
Beberapa penelitian menemukan bahwa puasa dapat membantu menurunkan tingkat peradangan dan membantu meningkatkan kesehatan. Penelitian dapat mencegah berkembangnya berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan rheumatoid arthritis. Apabila kamu sedang diet rendah kalori, puasa juga bisa mengurangi tingkat peradangan dan bermanfaat dalam pengobatan multiple sclerosis, kondisi peradangan kronis.
3. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Penyakit jantung dianggap sebagai penyebab utama kematian di seluruh dunia, diperkirakan mencapai 31,5 persen kematian secara global. Dengan mengubah pola makan dan gaya hidup adalah salah satu cara paling efektif untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Beberapa penelitian menemukan bahwa puasa sangat bermanfaat dalam hal kesehatan jantung.
4. Meningkatkan Fungsi Otak
Sebagian besar penelitian menemukan bahwa puasa memiliki efek yang kuat pada kesehatan otak. Penelitian melaporkan puasa dapat melindungi kesehatan otak dan meningkatkan produksi sel saraf untuk membantu meningkatkan fungsi kognitif. Selain itu, puasa dapat melindungi dan meningkatkan hasil untuk kondisi seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson.
5. Menurunkan Berat Badan
Ilustrasi berat badan turun (Foto: Unsplash/Bill Oxford)
Banyak pelaku diet yang berpuasa mencari cara cepat dan mudah untuk menurunkan berat badan. Beberapa penelitian menemukan bahwa puasa dapat meningkatkan metabolisme dengan meningkatkan kadar neurotransmitter norepinefrin. Hal ini bisa menurunkan berat badan dengan cepat. Puasa ternyata lebih efektif daripada membatasi asupan kalori. Hal ini karena puasa meningkatkan kehilangan lemak sekaligus menjaga jaringan otot.
6. Meningkatkan Sekresi Hormon Pertumbuhan
Penelitian menunjukkan bahwa hormon kunci ini terlibat dalam pertumbuhan, metabolisme, penurunan berat badan, dan kekuatan otot. Beberapa penelitian telah menemukan bahwa puasa secara alami dapat meningkatkan kadar HGH. Berapa penelitian menemukan bahwa mempertahankan peningkatan kadar insulin dapat mengurangi kadar HGH.
7. Mencegah Penuaan
Ilustrasi mencegah penuaan (Foto: Freepik/photohobo)
Beberapa penelitian menemukan hasil yang menjanjikan pada potensi efek memperpanjang umur dari puasa. Berpuasa dipercaya efektif dalam meningkatkan umur panjang dan tingkat kelangsungan hidup.
8. Mencegah Kanker
Penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat bermanfaat bagi pengobatan dan pencegahan kanker. Faktanya, puasa dapat membantu memblokir pembentukan tumor. Penelitian menunjukkan sel kanker ke beberapa siklus puasa sama efektifnya dengan kemoterapi dalam menunda pertumbuhan tumor dan meningkatkan efektivitas obat kemoterapi pada pembentukan kanker.
