Jangan Anggap Remeh Gejala Covid-19, 4 Cara Cepat Mengembalikan Indra Penciuman Saat Alami Anosmia

| 29 Jul 2021 08:00
Jangan Anggap Remeh Gejala Covid-19, 4 Cara Cepat Mengembalikan Indra Penciuman Saat Alami Anosmia
Ilustrasi perempuan (Foto: Pexels/Andrea Piacquadio)

ERA.id - Salah satu gejala Covid-19 adalah seseorang mengalami anosmia. Kondisi ini terjadi saat hidung tak bisa mencium bau atau indra penciuman tak berfungsi. Penderita Covid-19, anosmia bisa bertahan lebih lama dan diatasi dengan berbagai cara.

Dilansir dari alodokter pada Kamis (29/7/2021), untuk mengembalikan indra penciuman lebih cepat, pasien positif Covid-19 bisa mengatasinya sendiri. Berikut 4 cara cepat mengembalikan indra penciuman saat alami anosmia.

1. Latihan penciuman

Ilustrasi perempuan (Foto: Unsplash/engin akyurt)
Ilustrasi perempuan (Foto: Unsplash/engin akyurt)

Latihan penciuman dilakukan dengan mengandalkan ingatan tentang aroma untuk mengaktifkan kembali saraf-saraf penciuman. Latihan ini melibatkan penciuman berulang dari beberapa aroma, seperti lemon, mawar, cengkeh, dan kayu putih.

Masing-masing aroma dihirup dalam-dalam selama 15–20 detik. Saat menghirupnya, usahakan untuk mengingat seperti apa aroma dari bahan-bahan tersebut. Membayangkan bau pada suatu objek diduga dapat melatih kerja ujung saraf indra penciuman.

Cara mengembalikan indra penciuman yang satu ini dapat kamu lakukan 2–3 kali sehari setidaknya selama 3 bulan. Penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan indra penciuman pada penderita COVID-19 yang mengalami anosmia setelah melakukan latihan ini.

2. Konsumsi teh jahe

Teh jahe juga dapat kamu gunakan untuk mengatasi anosmia. Jahe sendiri memiliki aroma khas dan menyengat yang dapat membantumu dalam melatih indra penciuman. Selain itu, minum teh jahe saat hidung tersumbat dapat meredakan peradangan pada saluran pernapasan sekaligus mengurangi pembentukan lendir yang menyumbat saluran hidung.

Cara membuat teh jahe sangat mudah. Kamu cukup menyeduh satu sendok makan jahe mentah yang telah diiris dan ditumbuk ke dalam dua cangkir air panas selama sekitar 15 menit. Setelah itu, teh jahe siap untuk dinikmati.

3. Irigasi hidung

Ilustrasi perempuan (Foto: Unsplash/CDC)
Ilustrasi perempuan (Foto: Unsplash/CDC)

Jika anosmia disebabkan oleh infeksi atau alergi, kamu bisa mencoba metode irigasi hidung untuk mengembalikan indra penciuman. Metode ini dilakukan menggunakan larutan garam yang dapat dibeli secara bebas di apotek atau membuatnya sendiri dengan mencampur setengah sendok teh garam dan setengah sendok teh soda kue ke dalam 1 cangkir air matang.

Selanjutnya, masukkan larutan air garam ke dalam botol semprot atau botol irigasi. Berikut ini adalah cara membersihkan bagian dalam hidung menggunakan larutan air garam:

- Miringkan kepala ke salah satu sisi tubuh.

- Semprotkan larutan garam ke dalam salah satu lubang hidung secara perlahan ke arah yang berlawanan dengan sisi miring kepala.

- Biarkan larutan air garam mengalir keluar dari lubang hidung lainnya atau mulut.

- Ulangi cara ini untuk lubang hidung yang lain dan lakukan beberapa kali dalam sehari guna mengembalikan indra penciuman.

4. Konsumsi obat-obatan tertentu

Jika anosmia tak kunjung membaik, kamu perlu memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Dokter akan meresepkan obat-obatan untuk mengembalikan indra penciuman, seperti:

- Dekongestan

- Antihistamin

- Semprotan hidung steroid

- Antibiotik

Penelitian menunjukkan bahwa latihan penciuman yang disertai dengan semprotan hidung steroid, berupa budesonide, dapat meningkatkan kemampuan penciuman dibandingkan dengan membersihkan bagian dalam hidung menggunakan larutan air garam.

Jika beberapa cara mengembalikan indra penciuman di atas tidak mampu mengatasi anosmia yang kamu alami. Konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat, terlebih jika sudah menyebabkan malnutrisi dan penurunan berat badan karena tidak nafsu makan, sesak napas, atau depresi.

Rekomendasi