ERA.id - Kebakaran melanda di sebuah kantor perusahaan batu bara di China, Kamis (16/11/2023). Kebakaran itu menewaskan 26 orang dan 38 lainnya terluka.
Setidaknya 38 orang terluka insiden kebakaran yang terjadi pada pukul 06:50 waktu setempat di Gedung Bersama Industri Batubara Yongju.
Api melalap lantai dua gedung berlantai lima yang terletak di Distrik Lishi, Kota Lyuliang. Upaya penyelamatan sedang dilakukan, menurut pihak berwenang setempat.
Penyebab kebakaran sejauh ini masih diselidiki oleh polisi. Namun beberapa orang ditahan untuk dimintai keterangan.
"Polisi telah menahan beberapa orang untuk diinterogasi," kata laporan CCTV.
Dalam laporan CCTV, mulanya disebutkan jumlah korban tewas sebanyak 11 orang dan melukai sedikitnya 51 orang.
Presiden China, Xi Jinping, yang sedang berada di Amerika Serikat mendesak pihak berwenang untuk memastikan lebih banyak langkah keselamatan diterapkan untuk menghindari insiden seperti itu, kata kantor berita pemerintah Xinhua.
Produsen batu bara China berada di bawah pengawasan ketat atas serangkaian kecelakaan di pertambangan dalam beberapa bulan terakhir, yang telah membebani produksi karena tambang berhenti bekerja untuk pemeriksaan keselamatan.
Pada bulan April, 29 orang tewas ketika kebakaran melanda sebuah rumah sakit di Beijing, yang memicu kritik terhadap pihak berwenang setempat di situs media sosial.