Konflik dengan Hamas Belum Usai, Kasus Dugaan Korupsi Netanyahu Kembali Digelar, Kena Karma?

| 04 Dec 2023 19:45
Konflik dengan Hamas Belum Usai, Kasus Dugaan Korupsi Netanyahu Kembali Digelar, Kena Karma?
Korupsi Netanyahu (Dok: X/Netanyahu)

ERA.id - Kasus dugaan korupsi yang dilakukan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, kembali digelar. Netanyahu akan menjalani sidang ditengah-tengah konflik dengan Hamas.

Sidang korupsi Netanyahu akan dilanjutkan pada Senin (4/12/2023) waktu setempat setelah jeda lebih dari dua bulan. Persidangan tersebut dijadwalkan berlanjut hingga Oktober, namun terhenti setelah Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober lalu.

Proses persidangan akan dimulai dengan kesaksisan Detektif Eran Buchnik dari Lahav 433, yang menyelidiki kasus korupsi Netanyahu. Setelah Eran, pengadilan akan mendengarkan kesaksian dari Detektif Dotan Malichi dan penyelidik Otoritas Sekuritas Israel, Lior Shpitz.

Selain itu, sekitar 50 orang saksi menunggu untuk memberikan kesaksian dalam persidangan yang telah berlangsung selama empat tahun itu.

Menurut laporan Times of Israel, perintah darurat sidang kasus dugaan korupsi Netanyahu ini dikeluarkan oleh Menteri Kehakiman Yariv Levin.

Sejak gencatan senjata dan jeda kemanusiaan berakhir, sebagian besar pengadilan telah diperintahkan untuk melanjutkan operasi normal.

Netanyahu saat ini dikecualikan dari menghadiri sidang tetapi mungkin akan dipanggil untuk memberikan kesaksian dalam beberapa bulan.

Benjamin Netanyahu menghadapi tuduhan suap, penipuan, dan pelanggaran kepercayaan dalam satu kasus, dan tuduhan penipuan dan pelanggaran kepercayaan dalam dua kasus lainnya. Dia menyangkal melakukan kesalahan.

Rekomendasi