Tim Editor
ERA.id - Belasan kapal masih terjebak di pelabuhan setelah Jembatan Francis Scott Key dekat Baltimore ambruk, kata Wakil Komandan Operasi Patroli Pantai Amerika Serikat, Wakil Laksamana Peter Gautier pada Rabu (27/3/2024).
“Saya rasa kita memiliki sekitar belasan kapal yang masih berada di pelabuhan dan tidak bisa keluar,” kata Gautier saat konferensi pers di Gedung Putih seperti dikutip dari Sputnik.
Sebagian besar kapal yang terjebak adalah kapal berbendera asing, lanjutnya.
Pada Selasa (26/3/2024) sebuah kapal kargo besar berbendera Singapura menabrak Jembatan Francis Scott Key hingga ambruk. Pihak berwenang setempat meyakini bahwa enam orang tewas akibat insiden tersebut.
Sementara itu, Menteri Transportasi AS Pete Buttigieg belum menyebutkan batas waktu kapan pelabuhan tersebut kembali dibuka.
